PALEMBANG, BERITAANDA – Telkom sejak puluhan tahun lalu sudah hadir dan membangun jaringan telepon kabel dan kini dikembangkan juga melayani internet.
Telkom memberikan contoh pemasangan jaringan internet yang baik dan sesuai standar agar provider lainnya juga bisa mencontoh untuk memasang jaringan internet yang baik dan teratur.
Sebab, jika pemasangan jaringan semrawut dampaknya bukan cuma tidak sedap dipandang mata, tapi juga mengganggu kinerja jaringan.
“Semua jaringan kita pasang sesuai standar operasional prosedur (SOP), baik dari ukuran tiang, kabel, perizinan dan lainnya, bukan asal pasang saja,” ujar General Manager Telkom Wilayah Telekomunikasi Sumatera Selatan, Muhammad Yusuf, Kamis (2/6).
Yusuf mengatakan jika pemasangan kabel tumpang tindih, kinerja jaringan terganggu, sebab sulit melakukan perawatan.
Jika ada gangguan, kata dia, teknisi yang akan memanjat tiang juga sulit karena kabel tumpang tindih. Pada saat pemasangan atau pemotongan kabel juga dikhawatirkan terkena kabel operator lain tanpa sengaja. Begitu juga sebaliknya. Jika operator lain melakukan perawatan jaringan juga bisa saja terkena kabel IndiHome.
“Banyak kejadian kabel IndiHome terpotong oleh petugas operator lain yang memasang jaringan, tapi sayangnya tidak tahu pelakunya dan ini juga jadi kendala kita,” tambah dia.
Telkom juga tahun ini terus mengembangkan jaringan secara besar-besaran dengan daerah outer Palembang, karena potensi pelanggan di Sumsel sangat potensial.
“Tahun ini kita targetkan pertumbuhan pelanggan di atas 25 persen dan optimis bisa dicapai,” turupnya. (Febri)