BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – Komisi XII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melakukan kunjungan kerja (kunker) spesifik ke Kantor PLN Unit Induk Distribusi (UID) Lampung guna meninjau kesiapan PLN dalam memastikan keandalan listrik selama Ramadan dan Idul Fitri 1446 Hijriah.
Ketua Tim Kunker Spesifik Komisi XII DPR RI, Putri Zulkifli Hasan, bersama rombongan disambut oleh Direktur Distribusi PT PLN (Persero) Adi Priyanto, Executive Vice President (EVP) Operasi Distribusi Sumatera dan Kalimantan Saleh Siswanto, serta General Manager PLN UID Lampung Muhammad Joharifin pada Rabu (12/3/2025).
Direktur Distribusi PT PLN (Persero) Adi Priyanto menegaskan, bahwa PLN telah menyiapkan infrastruktur kelistrikan secara matang dengan memastikan pasokan pembangkit dan energi primer dalam kondisi aman dan mencukupi. Hal ini bertujuan agar masyarakat dapat menjalani ibadah Ramadhan dan merayakan Idul Fitri dengan nyaman.
“Proyeksi beban puncak nasional diperkirakan mencapai 35 Giga Watt (GW), sementara kapasitas pembangkit yang tersedia mencapai 67 GW, sehingga terdapat cadangan daya sebesar 49 persen,” jelas Adi.
Ia juga menambahkan, bahwa ketersediaan bahan bakar pembangkit dalam kondisi aman, dengan stok batubara untuk PLTU di atas 22 hari operasi pembangkit (HOP), gas lebih dari 30 HOP, serta BBM lebih dari 20 HOP.
Untuk memastikan kelancaran suplai listrik, PLN telah membentuk special force yang bersiaga penuh selama periode Ramadan dan Idul Fitri, yakni dari H-8 hingga H+8 diberbagai lokasi strategis seperti tempat pelaksanaan sholat Ied, bandara, stasiun, pelabuhan penyeberangan, serta pusat kegiatan masyarakat.
“Kami juga berkolaborasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam upaya mitigasi dan percepatan pemulihan kelistrikan apabila terjadi bencana,” tambahnya.
Dalam pertemuan ini, PLN mendapat apresiasi dari anggota Komisi XII DPR RI atas upayanya dalam meningkatkan layanan kelistrikan, termasuk pemerataan akses listrik hingga ke pelosok desa, percepatan ekosistem kendaraan listrik, serta kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.
Anggota Komisi XII DPR RI dari Fraksi Golkar, Dewi Yustiana, mengapresiasi program listrik masuk desa serta ketersediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang semakin berkembang, mendukung transformasi energi bersih dan berkelanjutan.
“Kami juga mengapresiasi keberadaan special force yang bertugas memonitor dan melayani pelanggan selama Ramadan dan Idul Fitri. Ke depannya, pengawasan dan kinerja tim ini perlu terus ditingkatkan agar layanan kepada masyarakat semakin optimal,” ujar Dewi Yustiana.
Sementara itu, Jalal Abdul Nasir dari Fraksi PKS, Dapil Jabar VII, memberikan penghargaan kepada PLN atas kesiapan dan respons cepatnya dalam memitigasi bencana, terutama dalam membantu korban banjir di Kota Bekasi.
“Terima kasih kepada PLN dan jajarannya yang telah bekerja keras membantu masyarakat terdampak banjir. Kecepatan mitigasi dan bantuan yang diberikan sangat berarti bagi masyarakat,” ungkapnya.
Menanggapi apresiasi yang diberikan, Adi Priyanto menegaskan bahwa PLN akan terus berkomitmen dalam meningkatkan keandalan pasokan listrik, memperluas jangkauan elektrifikasi, serta mendukung transisi energi hijau melalui pengembangan infrastruktur SPKLU dan program energi terbarukan. (Katharina)
