PALI, BERITAANDA – Meningkatkan transparansi penyampaian informasi publik serta menyediakan akses lebih cepat dan efisien bagi masyarakat, Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) bersama Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfostaper) mengelar sosialisasi pemanfaatan dan pendaftaran sub domain dan hosting dilingkungan Pemerintah Kabupaten PALI, digelar di Ruang Rapat Setda Kecamatan Talang Ubi, Kamis (18/1/2024).
Kegiatan tersebut dibuka Bupati PALI H. Heri Amalindo melalui Asisten III Haryono S.H serta diikuti hampir seluruh Kepala OPD dan Forkopimda dilingkungan Pemda PALI.
Asisten III pada sambutannya mengatakan, bahwa Kabupaten PALI mengambil langkah progresif dalam mendorong transformasi digital di wilayah ruang lingkup pemerintahan setempat.
“Hal ini sebagai bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten PALI telah meluncurkan inisiatif pendaftaran sub domain dan hosting baru,” kata Haryono.
Ditambahkan Haryono, bahwa pendaftaran sub domain dan hosting itu menjadi bagian dari langkah strategis untuk mengoptimalkan kehadiran pemerintah kabupaten secara daring. “Serta menyediakan akses lebih cepat dan efisien bagi warga, juga meningkatkan transparansi dalam penyampaian informasi publik,” imbuhnya.
Haryono menuturkan, penerapan langkah tersebut menjadi tonggak penting dalam upaya pemerintah Kabupaten PALI untuk menjadi lebih terbuka, efisien, dan mendukung kebijakan pemerintahan.
“Dengan adanya penerapan langkah itu, masyarakat dengan mudah mengakses informasi secara transparan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Diskominfostaper Kabupaten PALI, Khairiman menambahkan, penerapan teknologi informasi dilingkup pemerintahan merupakan suatu kebutuhan yang mendesak di era digital ini.
“Dengan adanya sub domain, setiap departemen dan unit di bawah pemerintah kabupaten dapat memiliki alamat web yang lebih mudah diakses, mempermudah warga untuk mendapatkan informasi terkait kebijakan, program, dan layanan yang disediakan oleh masing-masing pemerintahan. Hosting baru yang diterapkan diharapkan dapat memberikan kestabilan dan kecepatan akses yang tinggi, meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan,” jelasnya.
Khairiman menjelaskan, proses pendaftaran sub domain dan pengelolaan hosting akan disederhanakan melalui portal resmi pemerintah kabupaten, memungkinkan setiap unit untuk dengan mudah mengelola konten mereka sendiri.
“Pemerintah juga berkomitmen untuk memberikan pelatihan kepada staf yang terlibat dalam administrasi dan pemeliharaan situs web agar dapat memanfaatkan sumber daya ini dengan optimal,” tandasnya. (RDT)