Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Terungkap, Ternyata Pegawai Suami Korban Sendiri

PALEMBANG, BERITAANDA – Pelaku pembunuhan sadis terhadap ibu dan putrinya di Kota Palembang, yakni Wasilah (39) dan Farah Atika Aliyah (15), sudah berhasil ditangkap polisi. Informasinya, terduga pelaku tak lain pegawai suami korban sendiri.

Dikutip dari laman sumateraekspres.bacakoran.co, pelaku diamankan tim gabungan Satreskrim Polrestabes Palembang dan Polsek jajaran di wilayah hukum Polsek Sukarami, Selasa (16/4/2024) siang.

“Benar, pelaku telah diamankan. Saat ini pelaku masih diinterogasi oleh anggota,” kata Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono SIK MH saat dikonfirmasi, Selasa (16/4/2024) sore.

Seperti dugaan awal polisi, motifnya bukan perampokan, tapi murni pembunuhan.

“Untuk motif pembunuhan yakni dendam. Besok ya mas (dirilis), sekarang masih diperiksa sekaligus mengumpulkan barang bukti,” sebut Harryo.

Setelah diamankan polisi, terduga pelakunya sempat dibawa ke Mapolsek Sukarami. Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK mampir menemui terduga pelakunya.

Kapolda tidak datang sendiri. Dia didampingi Ditreskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Anwar Reksowidjoko SIK, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono SIK MH, Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah SIK MH dan lainnya.

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Sunarto SIK MM membenarkan Kapolda mendatangi Polsek Sukarami.

“Pak Kapolda memberikan apresiasi kepada jajaran Polrestabes dan Ditreskrimum yang telah berhasil menangkap pelaku pembunuhan ibu dan anak. Beliau sempat melihat tersangka yang telah berhasil diamankan di Polsek Sukarami,” tulis Sunarto melalui pesan singkat WhatsApp.

Untuk diketahui, Wasila ditemukan tertelungkup bersimbah darah di garasi rumahnya, Jalan Macan Lindungan Lr. Karya Baru Kelurahan Bukit Baru Kecamatan IB I Palembang, Senin (15/4/2024) pagi.

Pada bagian kepalanya masih menancap blencong, alat berupa gancu untuk pemecah batu atau penggali tanah. Gagang blencong itu sampai patah.

Sementara jasad putrinya, Farah, terkapar di lantai dalam kamarnya. Mengalami sejumlah luka tusuk di perut dan pergelangan tangan kanan. Dia ikut dihabisi, diduga karena berteriak minta tolong sambil menelepon ayahnya, Anung Kurniawan (41).

Beruntung anak bungsunya, Galuh (7), selamat dari pembunuhan itu karena bersembunyi di bawah kolong meja. Namun, bocah SD itu sempat melihat pelaku yang membunuh ibunya, berperawakan kurus tinggi. Tapi dia tidak mengenalnya.

Ciri-ciri tersebut mirip dengan Suganda, pegawai ayahnya di lapak tanaman hias depan perpustakaan daerah Jalan Demang Lebar Daun Palembang. Sebagaimana foto Suganda yang kemudian beredar di grup-grup WhatsApp.

Meski begitu, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono SIK MH masih belum mau mengungkapkan identitas terduga pelaku yang diamankan.

“Diduga pelaku juga mengenal seluk beluk dari rumah korban,” ujarnya berteka-teki. (*)

Bagaimana Menurut Anda