GUNUNGSITOLI, BERITAANDA – Kapolres Nias AKBP Luthfi SIK bersilaturahmi dengan buruh dan pedagang asongan yang berjualan di Pelabuhan Angin Gunungsitoli, Jumat (6/1/2023).
Selain bersilaturahmi, Kapolres Nias juga mendengarkan keluhan dan saran serta masukan dari para buruh dan pedagang asongan yang berjualan di lingkungan Pelabuhan Angin Gunungsitoli, dalam rangka Jumat Curhat.
“Berkat kerjasama bapak dan ibu sekalian telah membantu petugas kami di lapangan, tertib dalam melaksanakan bongkar muat maupun tertib dalam melakukan kegiatan jualan di lingkungan Pelabuhan Angin, sehingga tidak menimbulkan kesemrawutan dan arus lalu lintas kendaraan yang keluar masuk pelabuhan tidak menimbulkan kemacetan yang berarti,” jelas Luthfi.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Nias didampingi Kasat Lantas AKP Marihot Pardamean Pardede SH dan KBO IPTU Sonahami Lase SH mengajak para buruh dan pedagang asongan untuk sarapan bersama di Jumat Barokah, sebagai wujud terima kasih atas peran dan partisipasi dalam menciptakan situasi aman dan tertib selama berlangsungnya pengamanan arus mudik maupun arus balik Nataru yang telah lewat.
Setalah selesai sarapan bersama, para buruh menyampaikan saran dan masukan agar pelaksanaan bongkar muat di Pelabuhan Angin Gunungsitoli dapat lebih diatur dan ditata kembali, sehingga para buruh mendapat pemerataan pekerjaan.
“Terima kasih kepada pihak Polres Nias yang telah melaksanakan pengamanan di area Pelabuhan Angin Gunungsitoli sehingga tidak ada peristiwa yang menonjol, khususnya selama berlangsungnya arus mudik maupun arus balik Nataru,” jelas salah satu perwakilan.
Menanggapi saran dan masukan dari para buruh pelabuhan tersebut, Kapolres Nias menyampaikan tentang masalah bongkar muat itu akan didiskusikan dengan pihak KSOP dan pengurus serikat buruh.
“Kepada para buruh pelabuhan dan pedagang asongan agar melaksanakan kegiatan, baik bongkar muat maupun kegiatan jualan di area Pelabuhan Angin Gunungsitoli dengan tertib,” harap Luthfi. (Ganda)
Bagaimana Menurut Anda
