BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung kembali menghadirkan program penyambungan listrik gratis bagi 37 keluarga prasejahtera. Program ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia sebagai bagian dari inisiatif Light Up The Dream.
Melalui donasi para pegawai, PLN berhasil menyambungkan listrik bagi total 2.597 rumah tangga prasejahtera diseluruh negeri. Sejak pertama kali dilaksanakan pada 2020, program ini telah membantu lebih dari 600 keluarga di Lampung dan total 32.275 keluarga penerima manfaat ditingkat nasional.
General Manager PLN UID Lampung, Muhammad Joharifin, menghadiri acara penyalaan serentak yang dipimpin melalui zoom meeting oleh Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto, serta Direktur Retail dan Niaga, Edi Srimulyanti. Acara ini berlangsung di rumah salah satu penerima manfaat di Kecamatan Kemiling.
“Program Light Up The Dream merupakan wujud nyata komitmen PLN dalam mewujudkan energi berkeadilan serta pemerataan akses listrik. Selain memberikan penerangan, listrik juga membantu meningkatkan ekonomi masyarakat,” ujar Joharifin.
Ia menambahkan, bahwa penyalaan listrik ini akan memudahkan penerima manfaat dalam menjalankan berbagai kegiatan produktif, seperti usaha pembuatan kue, yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan taraf hidup mereka.
Salah satu penerima manfaat, Iwan Kurniawan, warga Sumber Rejo Sejahtera Kemiling, tak dapat menyembunyikan rasa harunya saat rumahnya akhirnya mendapatkan sambungan listrik resmi dari PLN. Sebelumnya, ia hanya bergantung pada aliran listrik dari tetangganya.
“Syukur Alhamdulillah, hari ini saya mendapatkan penyambungan listrik gratis dari PLN. Saya benar-benar terharu dan berterima kasih. Selama ini saya hanya menyalur dari tetangga, tetapi sekarang kami bisa menikmati listrik sendiri. Semoga PLN terus membantu masyarakat yang membutuhkan seperti kami,” ungkap Iwan.
Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Lilik Suryani, penerima sambungan listrik gratis di Penawar Jaya, Tulang Bawang. Ia mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan oleh PLN ULP Menggala.
“Saya sangat berterima kasih kepada PLN. Semoga bantuan ini mendapat keberkahan di bulan suci ini dan benar-benar bermanfaat bagi aktivitas sehari-hari kami di rumah,” ujar Lilik.
Lebih lanjut Joharifin menegaskan, bahwa program Light Up The Dream tidak hanya berfungsi sebagai penyedia penerangan, tetapi juga sebagai simbol harapan dan kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia.
“Program ini berasal dari donasi pegawai PLN. Ke depannya, kami berharap semakin banyak pegawai maupun masyarakat umum yang turut berdonasi agar semakin banyak keluarga prasejahtera yang dapat merasakan manfaatnya,” pungkasnya. (Katharina)
