Pemerintah Prancis Apresiasi Polri atas Gerak Cepat Tangkap Penjambret Warganya

26

JAKARTA, BERITAANDA – Atase Kepolisian Kedutaan Besar Prancis di Jakarta, Commandant De Police Chassot, memberikan apresiasi kepada Polri, khususnya Polres Pelabuhan Tanjung Priok atas respons cepat dalam menangani kasus penjambretan yang menimpa seorang warga negara Prancis dan anaknya di kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara.

Chassot menegaskan bahwa keamanan warga Prancis merupakan prioritas bagi pemerintahnya.

“Pemerintah Prancis mengucapkan terima kasih atas kerja luar biasa dari kepolisian nasional Indonesia, terutama Kepolisian Tanjung Priok atas upaya luar biasa mereka dalam menangani kasus ini,” ujar Chassot dalam konferensi pers di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Kamis (20/3/2025).

Ia menekankan bahwa pengungkapan sebuah kasus memerlukan kerja optimal dan dedikasi tinggi.

“Sebagai seorang perwira polisi dan mantan jaksa, saya sepenuhnya memahami besarnya kerja keras dan dedikasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kasus ini. Anda boleh berbangga dengan kinerja tim Anda,” lanjutnya dihadapan Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Martuasah Tobing, dan Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok AKP I Gusti Ngurah Putu Krishna.

Chassot juga mengapresiasi komunikasi yang baik antara kepolisian dan korban.

“Anda telah berkomunikasi dengan korban dengan sangat baik. Ini adalah bentuk kerja sama yang luar biasa. Keamanan warga negara Prancis merupakan prioritas bagi kami,” tambahnya.

Ia juga menegaskan bahwa hubungan baik antara Prancis dan Indonesia menjadi prioritas utama.

“Memperkuat hubungan dengan Indonesia adalah prioritas bagi otoritas Prancis. Indonesia adalah pemain utama di panggung internasional, dan Prancis serta Indonesia adalah mitra strategis di kawasan Indo-Pasifik,” katanya.

Lebih lanjut Chassot menekankan bahwa Prancis dan Indonesia memiliki visi yang sama dalam menjaga perdamaian dan stabilitas.

“Kami memiliki tujuan yang sama, yaitu memajukan perdamaian dan stabilitas. Oleh karena itu, kami akan terus melanjutkan kemitraan, khususnya di bidang keamanan,” tutupnya.

Kronologi Kejadian

Aksi penjambretan terhadap warga negara Prancis, Marion Parent (41), terjadi di tembok laut Marina Pos 6, Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara pada Rabu (5/3/2025). Saat itu, korban yang sedang berburu foto disekitar tanggul laut bersama anaknya tiba-tiba dihampiri oleh sekelompok pelaku. Mereka meminta sejumlah uang dan bahkan menodongkan pisau ke arah anak korban.

Marion menolak memberikan uang, sehingga pelaku merampas kamera yang tergantung di tubuhnya sebelum melarikan diri. Kejadian ini menyebabkan korban mengalami trauma dan segera melaporkannya ke polisi.

Polres Pelabuhan Tanjung Priok bergerak cepat melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap tiga pelaku yang merupakan buruh bongkar ikan. Selanjutnya, Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok menangkap empat pelaku lainnya yang berperan sebagai penadah, berinisial SG, BD, FH, dan ADP. Polisi kemudian menangkap satu tersangka lain yang sempat buron, berinisial IM.  (Katharina)

Bagaimana Menurut Anda