


PALEMBANG, BERITAANDA – Mendapati adanya laporan masyarakat mengenai kapal akan tenggelam di sekitar perairan Muara Sungsang Kabupaten Banyuasin, Rabu (28/12/2022) sekitar pukul 06.00 WIB. Pangkalan Sandar Ditpolairud Sungsang menuju ke lokasi kejadian. Namun terkendala kondisi cuaca buruk, sehingga tidak dapat meneruskan perjalanan.
“Saat anggota kita dari Pangkalan Sandar Ditpolairud Sungsang menuju ke lokasi kejadian, terkendala kondisi cuaca buruk sehingga tidak dapat meneruskan perjalanan,” kata Kapolda Sumsel Irjen Pol. A. Rachmad Wibowo SIK melalui Kabid Humas Kombes Pol. Supriadi.
Dari informasi kru kapal MV STL Miracle, pada saat kejadian kapal ARK Shiloh sedang berlabuh di MV STL Miracle. Dikarenakan cuaca buruk dan ombak besar, kapal ARK Shiloh mengalami kebocoran di bagian balas kanan.

Pada saat kapal sudah kelihatan miring, ABK ARK Shiloh dan MV STL Miracle sudah berusaha membuang air dengan menggunakan pompa dan alkon, tetapi tidak bisa mengatasi.
“Sehingga informasi yang kita terima, kapal semakin miring dan tenggelam. Untuk semua ABK ARK Ark Shiloh 37 orang berhasil diselamatkan dan dievakuasi ke MV STL Miracle,” jelas dia.
Diketahui pada saat kejadian berlangsung, cuaca sekitar perairan sangat buruk dengan hempasan angin yang kencang disertai gelombang air laut yang cukup tinggi. Dimungkinkan kerusakan kapal disebabkan oleh cuaca buruk, menjadi penyebab tenggelamnya kapal ARK Shiloh.
“Kita mendapati bahwa fakta kapal crane base ARK Shiloh diperuntukan untuk memindahkan muatan (batubara) dari kapal tongkang ke atas mother vessel. Adapun pemilik kapal tersebut yakni PT Armada Rock Karunia,” jelasnya.
“Anggota pun sudah berkoordinasi dengan Ksop, TNI AL untuk melakukan evakuasi terhadap kru kapal yang berada di atas mother vessel. Kita akan melakukan penyelidikan terhadap kejadian tenggelamnya kapal ARK Shiloh, dan memberikan imbauan kepada masyarakat serta nahkoda kapal terkait situasi cuaca yang buruk,” tutupnya. (Iwan)
Bagaimana Menurut Anda


