Direskrimum Polda Kalbar Buka Apel Akbar 3 Pilar Sekadau

389
Penyematan ID card tanda peserta oleh Kombespol Veris Septiyansyah SH SIK M.Si kepada perwakilan Kades, Babinkamtibmas dan Babinsa. (BERITAANDA)

SEKADAU-KALBAR, BERITAANDA – Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat Kombespol Veris Septiyansyah SH SIK M.Si membuka apel besar 3 pilar di Kabupaten Sekadau, Kamis (28/11/2019) pagi. Bertempat di Vinca Borneo Hotel Sekadau.

Apel Besar dalam bentuk sosialisasi ini diikuti para camat, Danrami, Kapolsek, kepala desa, Babinsa dan Babinkamtibmas di Sekadau.

Kombespol Veris Septiyansyah dalam paparannya menyampaikan amanat Kapolda Kalbar mengatakan, apel ini dilaksanakan mengingat peran 3 pilar yang sangat strategis dalam mewujudkan rasa aman dan nyaman di masyarakat. Sekaligus kesiapan dalam rangka mendukung pembentukan des mandiri yang harus kita persiapkan dengan semaksimal mungkin.

Dijelaskan Veris, jumlah desa di Kalimantan Barat sebanyak 2.031, yang diklasifikasikan dalam beberapa desa, antara lain 4,3 persen sebanyak 87 desa mandiri, 9,3 persen sebanyak 188 desa maju, 37,8 persen sebanyak 781 desa berkembang, 38,5 persen sebanyak 781 desa tertinggal, dan 10,1 persen sebanyak 208 desa sangat tertinggal.

Dikatakan Veris lagi, keberadaan 3 pilar sangatlah penting dalam pembangunan desa mandiri yang menjadi program unggulan Gubernur Kalbar 5 tahun kedepan.

Desa mandiri adalah desa yang dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, dan tidak semata-mata hanya memerlukan bantuan, tetapi mampu mengatur desanya serta mengatur potensi yang ada di desanya.

“Untuk menentukan desa mandiri ada 3 indeks, pertama indeks ketahanan sosial, kedua indeks ketahanan ekonomi dan indeks ketahanan ekologi,” tukasnya.

Sementara itu, Kapolres Sekadau AKBP Marupa Sagala SIK SH, mengakui bahwa desa mandiri merupakan program priorotas pembangunan di Kalbar. Dengan tujuan percepatan pembangunan infrastruktur untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Menurut Kapolres, program pemerintah pusat mengenai pemberdayaan desa diselaraskan dengan pembangunan di daerah. Untuk itu, ia berharap apel besar 3 pilar ini menjadi wadah untuk mewujudkan sinergisitas pemerintahan desa, TNI dan Polri dalam mewujudkan pembangunan di masyarakat.

Kegiatan ini juga dihadiri Sekda Drs. H. Zakaria M.Si, Kepala Dinas Pemerintahan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat serta Kepala BPBD yang juga menjadi pemateri kegiatan.

Pembukaan kegiatan ditandai dengan penyematan ID card tanda peserta oleh Kombespol Veris Septiyansyah kepada perwakilan kades, Babinkamtibmas dan Babinsa. (Arni)

Bagaimana Menurut Anda