SEKADAU-KALBAR, BERITAANDA – Komitmen Dharma Setya Nusantara (DSN) Tbk Area 2 Kalbar untuk mencegah dan menangani kebakaran hutan, kebun dan lahan (karhutbunla) di wilayah kerjanya patut dicontoh. Selama 3 hari terakhir, puluhan karyawan PT. Agro Andalan (AAN) yang merupakan anak perusahaan DSN, dilatih oleh Brigade Manggala Agni Sintang untuk penyiapan petugas dan peralatan pemadaman kebakaran.
Rabu (29/7/2020) sore, pelatihan kepada karyawan DSN Area 2 Kalbar tersebut ditutup dalam upacara yang dipimpin General Manager (GM) PT. AAN Jonner Silaen, dan dihadiri Kepala Manggala Agni Da.Ops Sintang Kadarwanto bersama personel Manggala Angni, Kasat Sabhara Polres Sekadau AKP Benyamin Damanik, unsur pimpinan, dan petugas pemadam PT. AAN serta perwakilan Polsek Sekadau Hulu.
Penutupan pelatihan dalam upacara itu ditandai dengan pelepasan tanda peserta pelatihan kepada perwakilan petugas pemadam karhutbunla oleh GM Jonner Silaen.
Kepada BERITAANDA, GM Jonner Silaen menyatakan bahwa pihaknya mempersiapkan hal ini guna menghadapi karhutbunla sejak tahun 2019. “Sesuai struktur Tim Kesiap-siagaan Tanggap Darurat (TKTD), kami memiliki personel cukup banyak yang dilatih Manggala Agni Sintang beberapa hari ini,” jelas Jonner.
Pelatihan yang dilaksanakan oleh DSN Area 2 Kalbar tersebut bertujuan untuk memberikan keterampilan bagi pesonel dan sigap dalam penggunaan alat dalam penanganan karhutbunla.
Tak kurang dari 60 personel TKTD disipakan, mereka terdiri dari beberapa level mulai dari atap, mandor dan unsur pimpinan. Untuk peralatan, PT. AAN telah menyiagakan 3 unit mesin pompa air porteble dan selang.
“Kami juga bekerjasama dengan pihak desa dan melakukan pendataan kepada peladang. Diharapkan peladang melapor sebelum melakukan pembakaran lahan, agar pembakaran tidak serentak namun bertahap,” papar Jonner.
Jonner kembali menegaskan bahwa komitmen DSN Area 2 Kalbar sangat jelas dalam pencegahan karhutbunla, baik dari segi personel dan peralatan. “Walaupun demikian, faktor cuaca cukup menentukan, dengan harapan karhutbunla dapat dicegah serta udara dapat bersih dari tahun ke tahun,” pungkas Jonner.
Sementara itu, Kadarwanto selaku Kepala Manggala Agni Da.Ops Sintang mengaku untuk tahun 2020 ini baru DSN Group yang melakukan kerjasama kemitraan berupa pelatihan personel pemadam dan penggunaan peralatan di wilayah Kabupaten Sekadau. “Beberapa lainnya hanya bersifat training dan simulasi bersama secara kemitraan. Disini kami memberikan pelatihan, baik keterampilan dan peralatan,” tukas Kadarwanto.
Menurut dia, pelatihan sebagai dasar sesuai fungsi Mangga Agni sebagai pengendalian kebakaran hutan dan lahan di 5 kabupaten. Dirinya merasa perlu adanya kesiapan dan dukungan dari mitra seperti perusahaan. “Diharapkan, ketika satgas perusahaan terbentuk dapat melatih masyarakat sekitar untuk memberikan ilmu dalam penanganan kebakaran,” pesan Kadarwanto.
Mengenai permintaan pelatihan, Kadarwanto menjelaskan alur berupa penyuratan pengajuan kepada Mangga Agni Sintang yang akan diteruskan kepada Koordinator Da. Ops di Pontianak, dan akan diteruskan kembali ke Balai Manggala Agni di Palangkaraya.
“Untuk koordinasi kepada pihak BPBD, Kepolisian, Kodim telah dilaksanakan sejak awal tahun, karena semua institusi merupakan mitra Manggala Agni dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan,” pungkasnya. (TIM)
