Direktur Ditintelkam Polda Sumsel Gerak Cepat Selamatkan Pelaku Copet dari Amukan Massa

30

PALEMBANG, BERITAANDA – Direktur Ditintelkam Polda Sumsel Kombes Pol. Iskandar F. Sutisna SIK gerak cepat menyelamatkan pelaku copet yang diamuk massa, Kamis (24/8/2023).

Aksi copet ini diketahui di Jalan Kolonel Atmo, persisnya di depan Gemilang variasi mobil, Kecamatan IT I Kota Palembang.

Saat kejadian, korban Febrian Jaqueliene (57) yang seorang PNS tengah berada di dalam angkot Ampera Km 5 sekitar pukul 12.00 WIB.

Pelaku Wilandi (35) warga Jalan Tangga Takat Lorong Sukalila Kelurahan 16 Ulu Kecamatan Seberang Ulu 1 ini, duduk di samping korban. Pelaku menargetkan dompet di dalam tas korban yang sudah dalam keadaan terbuka.

Sambil membawa selembar papan yang dibawa pelaku dari rumah dan digunakan untuk menutupi tangannya saat beraksi. Tangan pelaku langsung merogoh tas dan mengambil dompet korban.

Melintas di depan toko Gemilang, pelaku turun dan berjalan ke arah lorong yang berada di sebelah Salon Mesach.

Korban kemudian membuntuti pelaku dan memberitahu kepada penjaga pintu lorong di samping salon tersebut, bahwa pelaku telah mengambil dompet miliknya. Kemudian oleh penjaga tersebut, korban diminta masuk ke dalam salon dan pelaku langsung diamuk massa yang ada di sekitar lokasi.

Akhirnya, mantan Kabid Humas Polda Jateng ini mencoba menenangkan massa yang telah bertindak beringas.

Tersangka langsung diserahkan ke petugas SPKT Polsekta IT I yang tiba di TKP. Ikut diamankan  barang bukti satu buah dompet warna krim bermotif bunga milik korban. Juga diamankan senjata tajam jenis sangkur bergagang plastik hitam yang diselipkan di pinggang sebelah kiri sudah disiapkan tersangka.

Iskandar mengimbau kepada warga untuk berhati-hati saat bepergian.

“Waspadalah, kejahatan bukan semata-mata karena ada niat dàri pelakunya, tetapi juga ada kesempatan,” jelas dia.

Kapolsek IT I Kompol Ismail yang dikonfirmasi terkait penangkapan pelaku copet tersebut membenarkan peristiwa itu.

“Benar, saat ini pelaku telah diamankan dan tengah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ucap Kompol Ismail. (Iwan)

Bagaimana Menurut Anda