TPID Kota Metro Siapkan Strategi Stabilisasi Harga Jelang Idul Fitri

6

METRO, BERITAANDA – Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri 1446 Hijriah, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Metro bersinergi untuk menjaga stabilitas harga guna memenuhi kebutuhan masyarakat.

Wali Kota Metro Bambang Iman Santoso S.Sos M.Pd menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dan koordinasi yang kuat antara pemerintah dan pemangku kepentingan dalam menjaga stabilitas harga pangan.

“Pemerintah Kota Metro berkomitmen untuk terus menciptakan kondisi yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat melalui pengendalian inflasi serta ketersediaan pangan yang stabil,” ujar Bambang dalam high level meeting (HLM) yang dihadiri oleh Wakil Wali Kota Metro, Forkopimda, OPD, serta asosiasi pelaku usaha di Kantor Wali Kota Metro pada Rabu (12/3/2025).

Ia juga menginstruksikan TPID Kota Metro bersama perangkat daerah dan instansi terkait untuk terus melakukan langkah konkret dalam pengendalian inflasi.

Bank Indonesia Provinsi Lampung memberikan apresiasi kepada TPID Kota Metro atas langkah cepat dalam menggelar HLM pertama tahun 2025 setelah Provinsi Lampung.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Junanto Herdiawan, menyampaikan bahwa Kota Metro pernah menjadi nominasi dalam TPID Awards 2023 dan berharap agar upaya pengendalian inflasi semakin diperkuat agar dapat meraih prestasi lebih tinggi.

Dalam evaluasi yang disampaikan, Junanto menyoroti perlambatan Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Metro pada Februari 2025 yang sejalan dengan tren di Provinsi Lampung.

Kota Metro mencatat deflasi terdalam sebesar 0,89% (mtm) dari empat kabupaten/kota yang menjadi titik sebaran inflasi. Deflasi ini disebabkan oleh penurunan harga pada kelompok Administered Price (AP) dan Volatile Food (VF), terutama karena turunnya tarif listrik, harga beras, serta harga aneka cabai. Disisi lain, komponen inti mencatat pertumbuhan yang cukup stabil, menunjukkan bahwa daya beli masyarakat tetap terjaga pada awal tahun 2025.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Metro, Ir. Bangkit Haryo Utomo, menyampaikan bahwa inflasi Kota Metro pada Februari 2025 masih berada dibawah rentang target nasional, yaitu 2,5±1%.

Namun, menjelang Ramadan dan HBKN Idul Fitri 1446 Hijriah, beberapa komoditas seperti bawang merah, bawang putih, daging ayam ras, telur ayam ras, dan minyak goreng menunjukkan indikasi kenaikan harga sehingga perlu diantisipasi.

Sebagai langkah strategis, TPID Kota Metro terus menjalankan strategi pengendalian inflasi melalui pendekatan 4K yakni:

  • Keterjangkauan Harga – Menjaga stabilitas harga melalui operasi pasar dan intervensi harga jika diperlukan.
  • Ketersediaan Pasokan – Memastikan stok bahan pokok mencukupi dengan memperkuat cadangan pangan.
  • Kelancaran Distribusi – Memastikan rantai pasokan berjalan lancar dan mengatasi kendala logistik.
  • Komunikasi Efektif – Mengedukasi masyarakat serta memberikan informasi harga secara transparan.

(Siaran Pers KPw Bank Indonesia Perwakilan Lampung / Kepala Perwakilan Junanto Herdiawan)

Bagaimana Menurut Anda