Dinas PUPR Tubaba Akui Perubahan Konsep Perencanaan Permintaan Pimpinan

306

TUBABA-LAMPUNG, BERITAANDA – Pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Tugu Batu Simpang Tiga Panaragan Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) semakin kuat mengarah pada dugaan kegagalan dalam perencanaan. Hal tersebut dikarenakan adanya perubahan konsep dari perencanaan tugu nol menjadi pembangunan RTH Tugu Batu Simpang Tiga Panaragan yang terpusat pada satu titik lokasi yang sama.

Iwan Mursalin selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tubaba menegaskan, pembangunan RTH Tugu Batu Simpang Tiga Panaragan dan perencanaan tugu nol terpusat di satu titik, yaitu tepatnya di Simpang Tiga Panaragan.

“Tugu nol awalnya lokasinya di simpang tiga, kemudian berubah simpang tiga itu dijadikan rencana RTH yang sudah dibangun, produk perencanaannya sudah ada tinggal realisasi fisiknya,” kata dia saat ditemui di halaman Kompleks Islamic Center Tubaba, Selasa (22/6).

Menurutnya, perubahan dari perencanaan tersebut berdasarkan konsep permintaan dari pimpinan untuk menyongsong bantuan dana pusat. “Memang kita ini banyak konsep, kenapa saya bilang saya disuruh pimpinan untuk memperbanyak konsep, sehingga apabila ada dana pusat turun kita tidak kelabakan lagi untuk konsep,” ulasnya.

Ketika dimintai keterangan terkait penyusunan masterplan RTH tahun 2015, penyusunan DED RTH tahun 2015, dan penyusunan masterplan RTH tahun 2020, penyusunan DED RTH tahun 2020 yang digunakan, dirinya tidak bisa menjelaskan sehingga ia meminta waktu untuk ke kantor guna pembahasan masalah tersebut.

“Begini saja, kalau konfirmasi itu kan harus berdasarkan data, hari besok, temui Sadarsyah, ada rilisnya dari PU. Terkait dengan pemberitaan itu saya siapkan rilisnya, kalau saya bicara takut salah lebih baik ketemu kita sama – sama buka, mana yang janggal disini,” cetus dia. (Remi/Tim)

Bagaimana Menurut Anda