TAPSEL-SUMUT, BERITAANDA – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Syahrul M. Pasaribu melepas Safari Wisata Berburu Kawal Samudera tahun 2020 dalam rangka menyambut HUT TNI ke-75, di Makodim 0212/TS, Kamis (24/9/2020).
Diawal sambutannya, bupati memberi apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kegiatan yang dinilainya sangatlah penting itu. Paling tidak ada beberapa hal yang bisa diraih. Seperti menyalurkan bakat serta minat pecinta berburu sekaligus untuk melestarikan alam.
“Kegiatan safari wisata berburu ini bukan hanya sebatas menyalurkan hobi dan olahraga menembak saja, melainkan akan semakin memperkuat hubungan silaturahmi antar seluruh peserta dan jajaran Perbakin,” ujarnya.
Kegiatan ini juga, kata bupati, dapat memberi dampak positif terhadap pembasmian hama babi yang sangat mengganggu perkebunan masyarakat. Disamping juga memperkenalkan keindahan alam Tapanuli Selatan ke peserta yang berasal dari provinsi tetangga.
“Selanjutnya, kami selaku forkopimda beserta stakeholder lainnya yang tergabung di dalam Gugus Tugas selalu terus melakukan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di daerah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel),” ucapnya.
Untuk itu, diharapkan kepada seluruh peserta untuk selalu menerapkan protokol kesehatan disegala aktifitas. “Apabila berinteraksi dengan masyarakat sosialisasikan bahaya Covid-19. Baik dari prespektif kesehatan maupun segi ekonomi,” pesan Syahrul.
Dandim 0212/Tapsel Letkol Inf. Rooy Chandra Sihombing SIP menyampaikan ucapan terimakasih kepada para atlet berburu Perbakin yang telah memenuhi undangan untuk mengikuti dan berpartisipasi pada kegiatan lomba Safari Wisata Berburu Kawal Samudera Tahun 2020.
Dandim berharap, dengan diselenggarakannya lomba Safari Wisata Berburu Kawal Samudera ini dapat meningkatkan prestasi yang lebih baik serta dapat mewujudkan penembak penembak muda yang handal, berbakat dan berprestasi.
“Selain dari itu perlombaan ini juga bertujuan untuk memelihara kelestarian lingkungan serta menghalau pertumbuhan babi hutan yang selama ini mengganggu lahan para petani yang mengakibatkan berkurangnya pendapatan hasil petani khususnya di Tabagsel,” paparnya.
Dandim juga berharap, lomba safari ini dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar. Serta tetap memperhatikan faktor keamanan personil berikut alat perlengkapan. “Patuhi dan hormati adat istiadat dan kearifan lokal dilokasi berburu selama pelaksanaan berlangsung,” harapnya.
Sebelumnya, Sekretaris Perbakin Tapsel selaku panitia menyebut, lomba dilaksanakan selama tiga hari atau 24 sampai 26 September 2020. Selain dari Tapsel, peserta berasal dari Medan, Rantau Perapat, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Sumatera Barat, dan Riau.
Turut hadir Wawako Padangsidimpuan Arwin Siregar, Kapolres Padangsidimpuan, mewakili Ketua DPRD Tapsel Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, Sekretaris Perbakin Sumut, Ketua Perbakin Tapsel, Kasat Binmas Polres Tapsel, Kaban Kesbangpol dan OKP. (Anwar)































