BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – Riana Sari Arinal selaku Bunda Forum Anak Daerah Provinsi Lampung mengukuhkan Kepengurusan Forum Anak Daerah Provinsi Lampung periode 2021 – 2023, bertempat di Taman Wisata Tabek Indah, Lampung Selatan, Rabu (8/9).
Dalam laporannya, Kepala Dinas PP dan PA Provinsi Lampung, Fitrianita Damhuri mengungkapkan, bahwa kegiatan ini dilaksanakan oleh pemerintah provinsi melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP PA) yang diikuti oleh 30 besar duta anak Provinsi Lampung yang berasal dari perwakilan kabupaten/kota yang terpilih pada tingkat kabupaten/kota.
Selanjutnya dari ke-30 orang anak perwakilan duta anak dari kabupaten/kota diseleksi untuk mendapatkan 15 besar, dan kemudian ditentukan 2 orang duta anak Provinsi Lampung yang telah ditetapkan melalu tahapan-tahapan seleksi selama 2 hari. Adapun duta anak Provinsi Lampung tahun 2021 yang terpilih yaitu putra Ahmad Farhan dari Kota Metro, sedangkan untuk putri Sabrina Yulia Rahma dari Kabupaten Tulang Bawang Barat.
Bunda Forum Anak Daerah Provinsi Lampung berkenan mengalungkan selendang secara simbolis menandai terpilihnya duta anak Provinsi Lampung tahun 2021. “Saya ucapkan selamat kepada anak – anak yang sudah terpilih menjadi Duta Anak Provinsi Lampung,” ungkap Riana.
Pada sesi dialog dengan Bunda Forum Anak Provinsi Lampung, beberapa peserta menyampaikan aspirasinya, termasuk salah satunya mengungkapkan keinginannya untuk melaksanakan sekolah secara tatap muka dan beberapa keinginan-keinginan lain untuk mencapai cita-cita mereka.
Riana Sari Arinal memberikan motivasi dan arahan kepada anak-anak untuk mewujudkan cita – citanya. “Semua butuh proses, mulai dari sekarang harus punya rasa peduli dan harus menjadi anak yang menyenangkan,” ucap Riana Sari.
Riana Sari Arinal berpesan kepada segenap Pengurus Forum Anak Daerah Provinsi Lampung yang baru dikukuhkan agar bekerja dengan baik dan sungguh – sungguh. “Buat kegiatan-kegiatan positif agar anak – anak di Provinsi Lampung menjadi anak yang produktif dan memiliki peran dalam pembangunan,” ucap Riana Sari.
“Targetnya kekerasan terhadap anak berkurang, nggak ada penyalahgunaan narkoba oleh anak, kembangkan kegiatan-kegiatan positif, selamat bekerja, sehat selalu,” pungkasnya. (Katrine)































