PALEMBANG, BERITAANDA – Lantaran charger ponsel, M. Ali Iman Sakti nekat menganiaya keponakannya sendiri berinisial MJ dengan memukul kepala korban, sekaligus membawa golok nyaris membunuh wanita tersebut.
Atas perbuatannya, pelaku diamankan anggota Buser Polsek Plaju untuk mempertangung jawabkan perbuatannya.
Saat gelar press release, Kapolsek Plaju IPTU Novel Siswandi mengatakan, motifnya hanya karena charger ponsel. M. Ali, disebutnya, telah memukul kepala korban dan membawa golok nyaris membunuh keponakannya tersebut.
“Dia terbawa emosi karena soal charger ponsel. Korban melaporkan kepada kami, dan kita tangkap pelaku ini,” jelas IPTU Novel Siswandi.
Kronologis kejadian diceritakan, pelaku dan korban tinggal satu rumah di Jalan Kapten Abdullah, Kelurahan Plaju Ulu Kecamatan Plaju. Kejadian bermula saat pelaku mendatangi kamar korban untuk meminjam charger, Rabu (8/9) pukul 00.00 WIB.
Dari hasil BAP korban menjawab, ‘jangan pakai charger yang itu kak’. Lalu dia memberikan charger ponsel yang satunya. Namun saat dikasih, charger ponsel terjatuh. Pelaku tersinggung dan emosinya meledak-ledak.
“Dia bilang korban kurang ajar dan langsung memukulinya berkali-kali. Muka korban memar di bagian pelipis mata. Dia juga mengambil golok dan berkata, ‘kau kubunuh jugo’. Korban kabur dan melaporkan kejadian tersebut. Lalu kita langsung melakukan penangkapan,” pungkasnya.
M. Ali membenarkan semua kronologis itu. Dia mengatakan tersulut emosi. “Dia [MJ] memberikan charger dengan cara dilempar. Makanya saya kesal dan langsung melakukan semua itu,” ujarnya. [Febri]































