LAMPUNG SELATAN, BERITAANDA – Objek wisata Mangrove ECO Park di Dusun Pegantungan, Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, resmi dibuka untuk umum oleh Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, Sabtu (17/5/2025).
Peresmian ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Egi di kawasan wisata berbasis konservasi tersebut. Acara tersebut turut dihadiri oleh anggota DPRD Lampung Selatan dari dapil 3, Camat Bakauheni Furqonuddin, serta Kepala Desa Bakauheni, Sukirno.
Dalam sambutannya, Bupati Egi mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam mewujudkan kawasan wisata yang selaras dengan pelestarian lingkungan.
“Ini bukan sekadar seremoni, tetapi langkah nyata kita bersama untuk mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” ujar Egi.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan kualitas pelayanan guna mendorong sektor pariwisata sebagai motor penggerak ekonomi lokal. Menurutnya, destinasi wisata ini diharapkan mampu memberi manfaat bagi lingkungan, ekonomi masyarakat, dan generasi mendatang.
“Saya ingin tempat ini menjadi contoh pariwisata edukatif yang membuka peluang ekonomi baru bagi warga sekitar,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Bakauheni, Sukirno, dalam laporannya menyampaikan bahwa ikon Jembatan Pelangi yang berdiri megah di kawasan wisata tersebut merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah desa, tokoh adat, pemuda, dan masyarakat.
“Ke depan, kami juga tengah mengembangkan sejumlah potensi wisata lainnya seperti makam Syekh Ali, Pantai Pasir Putih di Pinang Gading, dan Air Terjun Negara. Semoga ini menjadi pemicu kemajuan ekonomi masyarakat Bakauheni secara berkelanjutan,” ungkap Sukirno. (Kominfo Lamsel)
