2 Gadis di Kayuagung Diduga Nyaris Jadi Korban Pemerkosaan

685

OGAN KOMERING ILIR, BERITAANDA – Peristiwa tragis dialami oleh dua (2) orang gadis yang tinggal di Perumahan Cetak Kelurahan Kedaton Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Bukan hanya rumah disatroni maling, kedua gadis itu juga nyaris menjadi korban pemerkosaan pada Sabtu (13/1/2024) malam.

Ironisnya lagi berdasarkan informasi yang beredar, karena melakukan perlawanan saat mengalami percobaan pemerkosaan itu, dua orang gadis tersebut dikabarkan terkena bacokan. Hingga setelah pelaku kabur, kedua gadis itu dibawa ke RSUD Kayuagung guna menjalani perawatan medis.

“Kejadian memang benar terjadi, pada Sabtu malam di Perumahan Cetak. Bobol rumah dan percobaan pemerkosaan. Kedua korban anak yatim piatu. Keadaannya tak tahu, kabarnya masih di RSUD Kayuagung,” kata Anga, salah satu warga Kedaton Kayuagung, Senin (15/1/2024).

Tetapi kronologi kejadian tak tahu pasti, kata dia lagi, masih simpang siur. Apakah benar ada aksi percobaan pemerkosaan.

“Yang jelas sekarang korban di ruang bedah RSUD Kayuagung, dan infonya korban agak jarang berhubungan, baik terhadap keluarga bapak maupun ibu mereka,” tambah dia.

“Dari kabar yang beredar, sepeninggal kedua orang tuanya, korban menghuni rumah mereka bertiga bersama kakaknya yang saat malam kejadian sedang bekerja di Indomaret. Kala itu, ada yang mengetuk pintu, ketika dibuka korban, lalu terjadi peristiwa tersebut dan keduanya mengalami luka bacok,” tandas dia.

Terpisah saat dikonfirmasi, Kapolres OKI AKBP Hendrawan Susanto SH SIK melalui Kanit Pidum Satreskrim Polres OKI IPDA I Gede Putu Surya WP S.Tr.K mengatakan, terkait kasus itu baru melapor kemarin, jadi masih kami dalami kasusnya.

Ketika disinggung apa memang benar terjadi aksi percobaan pemerkosaan terhadap kedua korban, menurut Kanit pihaknya masih mendalami.

“Kalau untuk itu masih kami dalami kak,” ucap dia singkat.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres OKI AKP Iman Falucky S.T.K SIK saat dikonfirmasi, walau tak menampik ada kejadian tersebut namun tak banyak memberikan keterangan.

“Masih dilidik pelakunya,” kata dia singkat. (Iwan)

Bagaimana Menurut Anda