JAKARTA, BERITAANDA – Presiden RI Joko Widodo menyambut baik kegiatan Brilianpreneur UMKM Export 2020. Ia meminta agar target business matching dari kegiatan ini bisa mencapai USD 50 juta atau Rp 705 miliar lebih besar dibanding tahun 2019 yakni USD 30 juta.
Ia mengatakan, tahun ini banyak pameran yang diselenggarakan oleh Kementerian, Lembaga, dan BUMN. Dia berharap agar pameran ini harus mampu meningkatkan transaksi dan volume ekspor dari UMKM Indonesia.
“Kalau tahun 2019 business matchingnya mencapai USD 33,5 juta, tahun ini harusnya lebih besar. Targetnya sekitar mencapai USD 50 juta, dan tahun depan tentunya harus lebih besar,” kata Presiden Jokowi dalam sambutannya di opening ceremony Brilianpreneur UMKM Export 2020 secara virtual, Kamis (10/12/2020).
Jokowi mengatakan, kenaikan nilai transaksi ini membutuhkan energi semua pihak kolaborasi untuk meningkatkan kualitas produk, pemasaran, dan distribusi barang yang terintegrasi. Oleh karena itu, di masa pandemi ini kita dituntut lebih kreatif, UMKM pun harus mampu menampilkan produk-produk yang lebih menarik melalui cara-cara baru yang inovatif.
“Pameran Brilianpreneur UMKM Export 2020, showcase UMKM-nya sangat berbeda, sudah 3D virtual sudah disajikan dengan instalasi yang bagus secara virtual sehingga seperti berada di ruang pameran yang sesungguhnya, menikmati dan membeli produk-produk unggulan Indonesia melalui ruang virtual,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri BUMN Erik Tohir mengaku bangga dengan BRI sebagai bank BUMN yang memperkenalkan UMKM Indonesia go global, sehingga memiliki daya siang di tingkat internasional. Hal ini sejalan dengan program BUMN go global untuk memasarkan produk BUMN ke pasar global.
“Insya Alalh, UMKM Indonesia semakin tangguh di pasar global dengan adanya UMKM Export Brilianpreneur 2020,” ujar Erik Tohir.
Dirut BRI, Sunarso mengatakan, kami sebagai bank yang memiliki fokus pengembangan sektor UMKM, hingga saat ini telah membina pelaku UMKM Indonesia untuk mengikuti program naik kelas. Produk kreasi UMKM Indonesia tidak hanya bernilai kreativitas dan ekonomi, tetapi juga memiliki keunggulan kualitas yang dapat menembus pasar global.
“Program UMKM Export Brilianpreneur 2020 ini merupakan salah satu strategi kami dalam memberdayakan UMKM naik kelas dan mempersiapkan pelaku usaha untuk memasuki pasar global, dan kami siap membantu mereka dalam mengekspor produk,” ujarnya.
Dia mengatakan, tahun ini ada 82 buyer yang akan yang akan membeli produk UMKM Indonesia dari pasar Eropa, Amerika, Jepang, Australia dan negara lainnya. (Febri)






























