JAKARTA, BERITAANDA – Memperingati HUT ke-23 tahun, Bank Mandiri meluncurkan Super App Livin’ By Mandiri untuk menghadirkan customer experience selayaknya layanan cabang dalam genggaman serta Wholesale digital super platform Kopra by Mandiri untuk memberikan solusi keuangan terbaik bagi nasabah perusahaan melalui digitalisasi wholesale banking.
Perbaharuan Livin’ juga dikuti pembaruan figur yakni pembukaan rekening baru, verifikasi wajah, quick access, tarik tunai tanpa kartu, top up dan update saldo e-money dengan satu klik hingga transfer dan bayar tagihan favorit di satu tempat.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menjelaskan, dengan didukung oleh digitalisasi sampai dengan posisi Agustus 2021, Bank Mandiri berhasil mengoptimalkan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK).
Optimalisasi tersebut tercermin dari total DPK (bank only) Bank Mandiri yang menembus Rp 933,04 triliun, tumbuh 8,00% secara YoY dengan rasio CASA terhadap DPK sebesar 72,86%. Pertumbuhan dari sisi kredit juga selaras dengan upaya pemulihan ekonomi Indonesia.
“Hingga akhir Agustus 2021, posisi kredit Bank Mandiri secara bank only yakni sebesar Rp.
807,45 triliun mengalami peningkatan sebesar 8,06% secara year on year (YoY),” kata Darmawan di Jakarta, Senin (4/10).
Pengguna Livin’ hingga Agustus mencapai 8,2 juta atau naik 26,15% jika dibandingkan dengan periode setahun sebelumnya. Kenaikan pengguna juga diikuti kenaikan transaksi menembus 608 juta transaksi senilai Rp 1.008 triliun per akhir Agustus 2021.
Bank Mandiri juga meluncurkan wholesale digital super platform Kopra by Mandiri yakni layanan digital single access yang menjadi pusat aktivitas informasi dan transaksi finansial bagi komunitas bisnis pelaku usaha di segmen wholesale berikut ekosistemnya dari hulu ke hilir.
Sampai dengan akhir Agustus 2021 (YTD) transaksi wholesale channel Bank Mandiri mencatatkan sebanyak 123 juta transaksi dengan nilai transaksi mencapai Rp 6.449 triliun.
Selaras dengan tema HUT ke-23 ‘Mandiri Jadi Digital’, perseroan telah mampu mendigitalisasi hampir seluruh layanan transaksi nasabah Bank Mandiri. Hasilnya, hingga kuartal III 2021 lebih dari 95% transaksi perbankan Bank Mandiri dilakukan secara digital.
Darmawan mengungkapkan sejalan dengan visi menjadi mitra finansial utama pilihan nasabah dengan layanan perbankan digital terbaik, pihaknya meyakini bahwa kecepatan dan keunggulan dalam mendigitalisasi layanan dan produk perbankan akan menjadi pembeda dalam persaingan ketat industri perbankan di masa mendatang.
“Menginjak usia ke-23 tahun, Bank Mandiri telah siap dan memiliki modal yang kuat untuk mengakselerasi pengembangan layanan perbankan digital bagi segmen nasabah ritel maupun wholesale, serta tumbuh menjadi pemimpin dalam menghadirkan customer experience,” katanya.
Solusi digital super alias super digital solution bertajuk Kopra by Mandiri turut dihadirkan guna memenuhi kebutuhan transaksional nasabah wholesale.
Super digital solution ini akan mengintegrasikan seluruh kebutuhan transaksi wholesale ke dalam satu platform secara single sign on (SSO) dengan fitur cash management, forex transaction, value chain financing, trade finance, smart account, serta online custody.
Wholesale digital super platform Kopra by Mandiri hadir dalam 3 (tiga) varian layanan, yaitu Kopra Portal, Kopra Host to Host, dan Kopra Partnership yang menyesuaikan dengan kebutuhan nasabah di segmen wholesale.
“Secara konsep, Super App Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri sama-sama mengusung pendekatan comprehensive banking experience, dengan aneka fitur yang mendekatkan Bank Mandiri ke dalam ekosistem digital serta memperkuat kolaborasi bersama Mandiri Group,” tutup Darmawan. (Febri)































