PALEMBANG, BERITAANDA – Telkom Indonesia (Persero) Tbk siap mendukung pemerintah dalam program satu data, sehingga semua informasi yang dibutuhkan masyarakat bisa didapat dengan mudah.
General Manager Telkom Wilayah Telekomunikasi (Witel) Sumatera Selatan (Sumsel), Muhammad Yusuf mengatakan, Telkom hari ini melakukan pertemuan dengan Dinas Komunikasi se-Sumsel untuk menindaklanjuti instruksi gubernur untuk mengurangi area blank spot di Sumsel.
Cakupan jaringan telekomunikasi Telkom sudah menjangkau hampir semua Sumsel, namun memang masih ada beberapa area yang masih blank spot, karena memang Sumsel secara wilayah sangat luas namun penduduknya belum terlalu banyak.
“Sehingga dibutuhkan penambahan jaringan secara masif, namun dari sisi operasi jumlah penduduk yang tidak terlalu banyak ini belum bisa memberikan kontribusi maksimal. Itulah sebabnya kita lakukan sosialisasi untuk mencari solusi mengatasi blank spot ini,” ujar M. Yusuf di sela sosialisasi digitalisasi satu data Pemprov Sumsel di Hotel The Zuri, Jumat (24/6).
Yusuf dalam paparannya mengatakan, Kominfo bisa bersinergi dengan Telkom mewujudkan satu data ini dengan menyerahkan pengelolaan data pada Telkom, karena secara teknis tower di Sumsel cukup jumlahnya sehingga Kominfo tidak perlu membangun tower sendiri di setiap kabupaten / kota.
Sebab, kata dia, biaya membangun tower itu sendiri cukup besar dan infrastruktur Telkom juga masih memadai menyedikan jaringan 4G hingga saat ini.
“Telkom siap bersinergi mendukung Diskominfo mewujudkan program satu data tersebut,” tutup Yusuf. (Febri)






























