INDRALAYA-OI, BERITAANDA – Sering padamnya listrik, khususnya yang terjadi di daerah Kecamatan Payaraman dan Rambang Kuang, belum mendapat solusi dari pihak PLN ULP Indralaya.
Berbagai keluhan warga, baik secara langsung maupun lewat postingan di medsos serta pemberitaan di media massa sepertinya tidak membuat pihak PLN Indralaya bergeming. Meskipun di daerah itu kerap terjadi pemadaman listrik baik secara sengaja (perawatan / tebas bayang) ataupun padam insidentil, semisal hujan dan lain-lain.
Hal ini jadi sorotan tajam dari salah satu anggota DPRD Ogan Ilir dapil V yakni Arham Fadoli. Menurutnya, pihak PLN Indralaya terkesan tidak serius mencari solusi agar pelanggan tidak sering berkeluh kesah.
“Secara pribadi saya sudah sering menghubungi Manager PLN ULP Indralaya perihal itu, namun jawabannya klasik, kalau sering padam tersebut lantaran banyaknya tumbuhan di area jaringan kabel. Kemudian tidak maksimalnya tebas bayang lantaran adanya penolakan dari warga. Kemudian tidak maksimalnya tebas bayang lantaran adanya yang enggan tanam tumbuhnya di tebang atau ditebas,” ungkap dia, Ahad (30/5) malam.
Masih lanjutnya, kalau memang ada penolakan warga terkait itu, PLN Indralaya harusnya bersinergi dengan pihak terkait agar bisa meminimalisir hal tersebut.
“Selaku anggota DPRD OI dan sekaligus juga pelanggan yang kebetulan bermukim di dalam Kecamatan Payaraman, seringnya listrik padam sangatlah menggangu. Kemudian sebelumnya, saya juga sudah menyampaikan kepada kawan-kawan di Komisi III yang membidangi ini, agar dapat melakukan rapat koordinasi dan melakukan sinergi dengan PLN ULP Indralaya dan Pemda OI serta pihak terkait lainnya, agar ada solusi sehingga pelanggan di daerah ini tidak sering mengalami byarpet padam listrik,” tandasnya. (Adie)
