Lagi, 2 Warga Sergai Positif Corona

110

SERGAI-SUMUT,BERITAANDA – Laju pertambahan korban corona di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) belum usai. Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Drs. H. Akmal AP M.Si menyampaikan terjadi penambahan 2 orang positif corona di peta sebaran Covid-19 Kabupaten Sergai.

“Sesuai dengan informasi yang saya peroleh dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr. Bulan Simanungkalit, M.Kes, 2 korban kali ini merupakan warga Kecamatan Tebing Syahbandar dan Dolok Merawan. Korban pertama adalah pria insial BR (34), warga Kecamatan Tebing Syahbandar,” kata dia, Selasa (14/7/2020).

BR merupakan karyawan swasta dan berdomisili di Medan, pada tanggal 9 Juli 2020 dia melakukan tes PCR swab, dan pada tanggal 13 Juli 2020 pihak laboratorium RS USU mengumumkan hasil bahwa BR positif Covid-19. Diinformasikan BR tidak memiliki kontak dengan keluarga yang berada di Sergai dan terakhir kali pulang ke kediamannya di Tebing Syahbandar. Dan sekitar bulan Mei 2020 lalu pada waktu lebaran untuk mengunjungi orang tuanya.

Sedangkan korban kedua juga seorang pria berinisial B (35), warga Dolok Merawan. Sama dengan BR, korban B juga berdomisili di Medan dan berprofesi sebagai karyawan di salah satu bank swasta. B terakhir kali pulang dan melakukan kontak fisik saat mengunjungi orangtuanya yang tinggal di Dolok Merawan sekitar 2 bulan yang lalu. Pada tanggal 7 Juli 2020, perusahaan tempatnya bekerja melakukan tes PCR swab massal bagi seluruh karyawannya. Lalu pada tanggal 13 Juli 2020, pihak laboratorium RS USU mengeluarkan rilis yang menyatakan bahwa B positif Covid- 19,” sebutnya.

Akmal menerangkan jika kedua korban ini awalnya tidak masuk dalam data sebaran Covid-19 Kabupaten Sergai, karena keduanya melakukan pemeriksaan kesehatan melalui fasilitas yang ada di perusahaan tempat mereka bekerja di Kota Medan.

“Jadi keduanya baru terhitung ke dalam data setelah adanya surat keterangan perihal hasil PCR test dari RS USU Medan yang menyatakan keduanya positif Covid-19, dikarenakan identitas mereka berasal dari Kabupaten Sergai,” katanya. (Dipa)

Bagaimana Menurut Anda