PALEMBANG, BERITAANDA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memfasilitasi 12 organisasi mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Cipayung Plus dengan menyediakan Rumah Kebangsaan. Tujuannya, agar kelompok mahasiswa itu memiliki tempat berdiskusi.
Rumah kebangsaan berlokasi di Jalan Hang Lekir V, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
“Rumah kebangsaan ini adalah rumah yang kita harapkan akan menjadi tempat untuk memikirkan, tempat untuk berdiskusi, tempat untuk memecahkan masalah terkait dengan isu-isu terkini,” ujar Sigit kepada wartawan, Senin (27/6).
Dengan adanya tempat bernaung bagi Kelompok Cipayung Plus ini, diharapkan dapat mencegah polarisasi politik saat pemilihan umum (pemilu) 2024. Sehingga, pesatuan bangsa Indonesia tetap terjaga.
Selain itu, rumah kebangsaan ini juga dapat mencetak generasi bangsa yang lebih baik. Sebab, belasan organisasi mahasiswa ini memiliki kader atau anggota hingga di seluruh Indonesia.
“Dan juga hal-hal yang dihadapi ke depan, utamanya terkait dengan masalah bagaimana menjaga masalah persatuan dan kesatuan. Mempersiapkan SDM unggul untuk menghadapi persiapan kita menuju Indonesia, menyiapkan kemampuan kewirausahaan, menyiapkan kemampuan kepemimpinan dan menyiapkan hal-hal lain yang harus dilakukan,” sambung Sigit.
Kapolri meminta kepada seluruh anggotanya untuk mendukung ide dari anggota Kelompok Cipayung Plus yang berada di daerah. Dengan begitu, generasi muda bisa terfasilitasi dalam pengembangan diri.
Terpisah, Kapolda Sumsel Irjen Pol. Drs. Toni Harmanto MH didampingi Dir Intelkam Kombes Pol. Iskandar F. Sutisna SIK, Kabid Humas Kombes Drs. Supriadi MM, Kabid Propam Kombes Pol Agus Halimuddin SIK MH dan Dir Binmas Polda Sumsel Kombes Heru Trisasono SIK M.Si yang mengikuti virtual launching rumah kebangsaan oleh Kapolri di ruang vicon Gedung Presisi Mapolda Sumsel.
Kapolda mengajak kerjasama terkait penanggulangan dan penyalahgunaan narkoba di Sumsel. Karena  generasi Cipayung ini diharapkan menjadi pemimpin negara di masa depan. (Iwan)
