MEDAN, BERITAANDA – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) Sumatera melakukan kesiapan jaringan telekomunikasi di seluruh wilayah Sumatera untuk mengantisipasi lonjakan trafik selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kesiapan tersebut diwujudkan melalui kampanye khusus bertajuk ANDAL (Ada Nyata di Setiap Langkah). Melalui program ini, Indosat melakukan serangkaian langkah strategis guna menghadapi kenaikan trafik yang diprediksi mencapai lebih dari 27 persen dibandingkan hari biasa, dengan fokus utama pada peningkatan layanan data.
Indosat Circle Sumatera telah menambah kapasitas jaringan inti di seluruh Sumatera, khususnya di kota-kota besar seperti Medan, Palembang, Pekanbaru, Lampung, dan Padang. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kualitas layanan video streaming, media sosial, serta aplikasi pesan instan tetap optimal selama periode Nataru.
Dari total lebih dari 46 ribu BTS 4G yang tersebar di Sumatera, Indosat telah mengoptimalkan lebih dari 2.800 site di lokasi-lokasi prioritas. Selain itu, Mobile BTS (MBTS) juga disiagakan di wilayah Lampung guna mendukung lonjakan trafik.
Untuk periode Nataru tahun ini, Indosat mengidentifikasi dan mengoptimalkan 123 Point of Interest (POI) baru, meningkat dibandingkan 98 POI pada tahun sebelumnya. Lokasi tersebut mencakup 16 titik jalan tol, 45 lokasi wisata, 7 pelabuhan, 17 pusat perbelanjaan, 6 rest area di sepanjang Jalan Tol Trans Sumatera, 10 bandara utama seperti Kualanamu dan Sultan Mahmud Badaruddin II, serta gereja dan pusat ibadah yang diperkirakan akan dipadati masyarakat.
Selain itu, Indosat juga mengoptimalkan 25 rute konektivitas baru selama Nataru, meningkat signifikan dibandingkan 9 rute pada tahun sebelumnya. Secara keseluruhan, terdapat 27 POI baru dan 16 rute baru yang dioptimalkan dalam persiapan ini.
EVP Head of Circle Sumatra Indosat Ooredoo Hutchison Agus Sulistio menegaskan, bahwa Sumatera merupakan salah satu pusat mobilitas utama selama periode Nataru.
“Melalui program ANDAL, kami memastikan setiap langkah perjalanan dan perayaan masyarakat didukung oleh konektivitas yang stabil dan berkualitas. Ini merupakan wujud nyata komitmen kami untuk selalu hadir di tengah masyarakat, bahkan saat terjadi lonjakan trafik tertinggi,” ujarnya.
Sejalan dengan peningkatan kualitas jaringan, Indosat juga mengintegrasikan program AIvolusi5G yang menghadirkan fitur keamanan siber unggulan Anti Spam Anti Scam. Fitur ini memanfaatkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) untuk mendeteksi dan memblokir secara proaktif ancaman digital, termasuk pesan dan panggilan spam maupun penipuan.
“Dengan integrasi teknologi AIvolusi5G dan fitur Anti Spam Anti Scam, kami ingin memberikan ketenangan pikiran kepada pelanggan. Di tengah tingginya aktivitas digital selama Nataru, kami memastikan pengalaman berbagi momen, komunikasi, dan transaksi digital pelanggan tetap aman dan terlindungi dari potensi kejahatan siber,” tambah Agus.
Menyambut meningkatnya mobilitas masyarakat di Sumatera selama Nataru, Indosat menghadirkan penawaran spesial dari dua brand andalannya, IM3 dan Tri, yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan komunikasi, hiburan, hingga perjalanan internasional pelanggan.
IM3 menawarkan paket data 150GB dengan masa aktif 28 hari seharga Rp150.000, yang ditujukan bagi pelanggan dengan kebutuhan data besar untuk streaming video berkualitas tinggi maupun unggah konten selama liburan.
Sementara itu, brand Tri menghadirkan paket data 22GB dengan masa aktif 28 hari seharga Rp66.000, sebagai solusi konektivitas harian yang terjangkau namun tetap andal.
Tak hanya untuk koneksi domestik, Indosat melalui paket premium IM3 Platinum juga mendukung pelanggan yang bepergian ke luar negeri. Dengan berlangganan paket IM3 Platinum 50GB seharga Rp100.000 per bulan, pelanggan mendapatkan benefit bebas roaming di Malaysia dan Singapura.
Layanan ini memungkinkan pelanggan tetap terhubung tanpa perlu mengganti kartu SIM atau khawatir biaya roaming mahal, sejalan dengan komitmen Indosat Ooredoo Hutchison sebagai penyedia layanan digital kelas dunia. (*)
