JAKARTA, BERITAANDA – Vaksinasi Covid-19 ini difokuskan untuk prajurit prajurit yang sedang melaksanakan tugas operasi, seperti prajurit pengawak Kapal Perang Indonesia (KRI), prajurit Marinir yang sedang bertugas menjaga zona maritim Indonesia. Hal ini dikatakan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono pada saat meninjau langsung pelaksanaan serbu vaksinasi Covid-19 di Markas Komando (Mako) Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Jakarta Utara, Kamis (25/3).
Kasal yang didampingi Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI (Mar) Suhartono, M.Tr(Han) menambahkan, bahwa alasan vaksinasi difokuskan terhadap para prajurit KRI dan Marinir karena selama pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama setahun ini, prajurit KRI, dan Marinir tetap melakukan tugas operasi dan tidak henti-hentinya.
Pelaksanaan vaksinasi diawali dengan pemeriksaan suhu dan tensi darah bagi calon yang akan divaksinasi, kemudian screening riwayat kesehatan dari calon, setelah lolos dari screening kesehatan barulah dilakukan vaksin.
Usai divaksin, mereka harus menunggu selama setengah jam untuk mengantisipasi apabila ada reaksi dari dalam tubuh para penerima vaksin, karena tiap-tiap penerima memiliki kekebalan tubuh yang berbeda saat divaksin.
Adapun pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang digelar di Mako Kolinlamil ini diikuti 5.000 prajurit TNI AL, diantaranya prajurit Lantamal III, Marinir, Pushidrosal dan Kolinlami. [Katrine]
