Anggota DPR RI Mukhlis Basri Angkat Bicara Soal Wacana Penundaan Pemilu

115

BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) daerah pemilihan (dapil) Lampung, Mukhlis Basri angkat bicara terkait wacana penundaan pemilu.

Menurutnya, wacana penundaan pemilu yang sejatinya dilaksanakan pada 14 Februari 2024 itu digelontorkan oleh segelintir kelompok yang mengatasnamakan rakyat di republik ini harus dihentikan, karena sangat tidak sesuai dengan konstitusi negara.

“Biarkan mereka sibuk berwacana ingin perpanjangan, tidak ada kata kompromi, kita harus taat asas, kita harus menjaga konstitusi bangsa,” ujar Mukhlis Basri, Selasa (1/3).

“Hal tersebut tidak sejalan dengan perjuangan para reformis yang telah berkorban darah dan harta untuk menjatuhkan orde baru,” terangnya lagi.

Selanjutnya dikatakan dia, jika wacana tersebut sampai terwujud, maka dipastikannya kondisi negara akan lebih buruk daripada masa orde baru.

“Sekarang kita ingin lebih buruk daripada orde baru, kalau kita sampai memperpanjang atau menunda pemilu, karena pemilu dilaksanakan 5 tahun sekali ,” tambahnya.

Beliau kembali menyampaikan bahwa kekuasaan presiden, gubernur, bupati dan walikota semua hanya 2 periode. Kita sebagai kader partai saat ini lebih baik urus rakyat, pemilih kita, jaringan partai kita, kuatkan, sapa mereka, dan tegur mereka.

“Jangan hanya butuh mereka pada waktu menjelang pemilu, saatnya mereka disapa. Kepada teman-teman para pengurus partai baik DPC, PAC, ranting dan anak ranting, para senior-senior partai mari rapatkan barisan, solidkan kita bergerak total, kita yakin bahwa 2024 kita akan menjadi pemenang kembali. Terimakasih, merdeka!” pungkasnya. (Katharina)

Bagaimana Menurut Anda