Optimalkan Hasil Tanaman Jagung, Polsek Lempuing Jaya Rutin Lakukan Pemupukan dan Pemeliharaan

26

OGAN KOMERING ILIR, BERITAANDA – Dalam rangka mengoptimalkan hasil dari program Polri dalam penanaman jagung satu juta hektare di seluruh Indonesia, Polsek Lempuing Jaya terus melakukan pemupukan dan pemeliharaan terhadap tanaman jagung yang telah ditanam.

Sejak program ini dicanangkan, personel Polsek Lempuing Jaya secara rutin melakukan perawatan lahan. Tidak hanya pemupukan, mereka juga melakukan penyemprotan hama serta penyisipan tanaman jagung yang tidak tumbuh pada tahap awal penanaman.

Menurut Kapolsek Lempuing Jaya Iptu Samuel Yuri Ericson SH MH melalui Kanit Binmas Iptu Al Hafiz M. SH, bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tahap perencanaan pertama yang harus dilaksanakan oleh Polsek bekerja sama dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang diketuai oleh Gunawan.

“Bibit jagung yang ditanam berada di lahan seluas 50 x 100 meter, yang terletak di Desa Muara Burnai 1, Kecamatan Lempuing Jaya. Saat ini, kami terus melakukan pemeliharaan untuk memastikan hasil yang optimal,” ujar Iptu Al Hafiz, Jumat (7/2/2025).

Terkait pemasaran hasil panen, apabila Gapoktan belum memiliki wadah distribusi, Polres OKI akan berkoordinasi dengan kelompok tani untuk menyalurkan penjualan dengan harga Rp 5.500 per kilogram jagung bonggol basah, melalui off taker yang bekerja sama dengan Polda Sumsel.

Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa Polri dalam hal ini berperan dalam mengawasi dan mendorong keberhasilan program satu juta hektare jagung yang dicanangkan pemerintah.

“Program ini merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap ketahanan pangan nasional. Melalui lahan binaan Polsek, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi keberhasilan program ini,” pungkasnya. (Iwan)

Bagaimana Menurut Anda