Gubernur Arinal Buka Festival Perkebunan Provinsi Lampung Tahun 2023

96

BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi membuka Festival Perkebunan (Bunfest) Provinsi Lampung Tahun 2023 di Ballroom Hotel Sheraton Bandar Lampung, Sabtu (23/9/2023).

Gubernur berharap Bunfest ini dapat menjadi wadah bagi berbagai industri perkebunan, petani, pengusaha, serta masyarakat umum di Provinsi Lampung.

Pada kesempatan itu, Gubernur menyempatkan diri meninjau stand pasar murah yang terdapat di halaman Hotel Sheraton Bandar Lampung bersama pimpinan dan anggota DPRD, Forkopimda serta Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia. ‘

Gubernur juga menyerahkan berbagai penghargaan kepada insan perkebunan berdedikasi. Antara lain dalam kategori pelaku usaha, kategori peningkatan produksi, kategori inovasi bidang perkebunan, kategori inovatif, dan kategori pelaku usaha (hilirisasi).

Apresiasi juga diberikan kepada insan perkebunan seperti pekebun, penangkar dan perusahaan yang telah bersama sama melakukan usaha untuk membangun Provinsi Lampung.

Menurut Gubernur Arinal, peran dan kontribusi sub sektor perkebunan menunjukan hasil yang positif dalam mendukung pembangunan, khususnya pembangunan sektor pertanian, serta berperan langsung terhadap kontribusi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), penyedia lapangan kerja, sumber pendapatan masyarakat, pengentasan kemiskinan, perolehan devisa negara melalui kegiatan ekspor hasil perkebunan dan menjaga kelangsungan program ketahanan pangan nasional.

Seperti diketahui, berdasarkan data triwulan IV tahun 2022, perekonomian Provinsi Lampung masih didominasi oleh lapangan usaha sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebesar 23,08%. Sedangkan kontribusi sub sektor perkebunan sebesar 6,22%.

Gubernur Arinal mengatakan, masyarakat Provinsi Lampung dapat berbangga hati karena kinerja perkebunan Provinsi Lampung, terutama untuk komoditas kopi, lada dan tebu cukup membanggakan dengan mampu menempati peringkat dua nasional dalam hal pencapaian produksi.

Hal tersebut berdasarkan pada produksi di bidang perkebunan pada tahun 2022 menunjukan produksi perkebunan rakyat di Provinsi Lampung seperti kopi 113.739 ton, kakao 48.198 ton, lada 15.036 ton, tebu 197.823 ton, karet 192.616 ton, kelapa sawit 203.104 ton, kelapa dalam 78.571 ton.

Gubernur Arinal menjelaskan bahwa sesuai visi RPJMD Provinsi Lampung periode 2019-2024, yaitu Rakyat Lampung Berjaya dengan misi ke-2 dan ke-5 terdapat program Kartu Petani Berjaya (KPB) yang menjadi dasar pelaksanaan program unggulan Provinsi Lampung untuk sektor pertanian, perkebunan, peternakan, kelautan, perikanan, dan kehutanan.

“Oleh karena itu, saya mengajak kepada seluruh petani perseorangan maupun kelompok tani agar dapat turut bergabung ke dalam program Kartu Petani Berjaya,” ujar Arinal.

Gubernur Arinal menjelaskan bahwa KPB merupakan program yang menghubungkan semua kepentingan pertanian dengan tujuan mencapai kesejahteraan petani dan semua pihak yang terlibat dalam proses pertanian secara bersama-sama yang tertuang dalam Pergub Nomor 9 Tahun 2020.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Arinal menyampaikan agenda kerja utama Gubernur Lampung berupa program utama pembangunan sub sektor perkebunan dengan sasaran peningkatan kesejahteraan masyarakat, antara lain Program Kartu Petani Berjaya, program revitalisasi lada, upaya peningkatan daya saing kopi, kakao dan komoditas unggulan lainnya, serta melakukan pencegahan dan pemberantasan peredaran pupuk palsu. (Katharina)

Bagaimana Menurut Anda