TAPSEL-SUMUT, BERITAANDA – Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) berhasil mengungkap jaringan peredaran narkotika jenis sabu di Kelurahan Pintu Padang II Kecamatan Batang Angkola Kabupaten Tapanuli Selatan, Jumat (17/5/2019) kemarin.
Kelima pelaku yang ditangkap akibat aksi kejahatan ini masing-masing inisial UN (26) dan RHS (18) warga Desa Benteng Huraba Kecamatan Batang Angkola, serta APRS (25), AD (45), RRH (27), penduduk Kelurahan Pintupadang II Kecamatan Batang Angkola, Tapsel.
Kapolres Tapsel AKBP Irwa Zaini Adib melalui Kasat Resnarkoba AKP Zulfikar mengatakan, kelima orang tersangka diringkus di waktu hampir bersamaan di Kelurahan Pintu Padang II, tepatnya di samping dan di teras rumah kosong depan warung milik Ahmad Albar.
“Sekira pukul 00.30 Wib, petugas kita di lapangan melakukan observasi di samping warung Ahmad Albar dan mendapati keberadaan dua orang lelaki. Usai diinterogasi dan digeledah, dari keduanya yakni UN dan RHS ditemukan benda mencurigakan,” kata Zulfikar.
Dari tangan kedua pelaku, sambung dia, petugas kepolisian menyita barang bukti berupa satu paket plastik kecil diduga berisi sabu seberat 0,21 gram. Penyisiran lokasi pun berlanjut ke sebuah rumah kosong, persis di depan warung Ahmad Albar.
“Di teras rumah kosong itu, kepolisian kembali melakukan penangkapan terhadap tiga orang tersangka yaitu APRS, AD alias Tranggiling dan RRH. Disini ditemukan barang bukti yang jumlahnya lebih banyak dari penangkapan sebelumnya,” ujar Zulfikar.
Barang bukti yang berhasil disita dari penangkapan kedua diantaranya, satu buah dompet warna merah berisi satu paket plastik besar berisi sabu dibalut kertas tisu seberat 35,34 gram, satu unit timbangan, satu bungkus plastik klip sedang berisi plastik klip kosong, satu buah kotak rokok berisikan 12 bungkus plastik klip kecil kosong, serta dua buah pipet yang sudah dimodifikasi menjadi sendok sabu.
Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, kelima orang tersangka kini terpaksa mendekam di sel tahanan Mapolres Tapsel, seraya menjalankan proses penyelidikan lanjutan. (Anwar)
