BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – UIN Raden Intan Lampung melakukan penanaman 1.000 batang bibit mangrove di Ekowisata Mangrove Cuku Nyinyi Sidodadi, Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, Sabtu (30/11/2024).
Andi Sofiyan selaku Ketua KTH Bina Jaya Lestari mengajak semua pihak untuk selalu merawat dan melestarikan ekosistem pesisir, diantaranya hutan mangrove, padang lamun, dan terumbu karang.
“Karena tiga ekosistem pesisir pantai ini penting untuk kelangsungan keanekaragaman hayati, dan tempat berkembang biaknya biota laut,” jelas dia.
Sementara itu, Fia Agustina selaku Ketua UKM KSE UIN Raden Intan Lampung menyampaikan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan pemahaman anggotanya tentang ekosistem hutan mangrove serta menjaga keseimbangan lingkungan pesisir dengan mengembangkan keterampilan praktis mahasiswa dalam kegiatan konservasi mangrove.
“Seperti teknik penanaman, pemeliharaan, dan monitoring pertumbuhan mangrove, memperkuat peran aktif mahasiswa sebagai agen perubahan dalam upaya pelestarian lingkungan, khususnya ekosistem mangrove di wilayah Lampung,” tambah dia.
“Harapan kita dalam kegiatan ini terbentuknya kawasan mangrove yang berkelanjutan, meningkatnya kesadaran dan partisipasi mahasiswa dalam konservasi lingkungan, terjalinnya kerja sama yang baik antara kampus dan masyarakat, terciptanya model konservasi berbasis komunitas yang dapat direplikasi, serta terdokumentasinya proses dan hasil kegiatan sebagai bahan pembelajaran,” pungkasnya. (Katharina)
