OGAN KOMERING ILIR, BERITAANDA – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (Pemkab OKI) akan menutup semua jenis hiburan malam yang ada di wilayahnya pada bulan Ramadhan tahun ini.
Hal itu dikemukakan Pj. Bupati OKI Asmar Wijaya melalui Satpol PP OKI yang akan mengeluarkan surat edaran terkait larangan operasi hiburan malam.
“Nanti ada surat edaran yang dikeluarkan dari Satpol PP OKI soal penutupan hiburan malam,” kata Asmar, Rabu (6/3/2024).
Asmar juga mengungkapkan, hal itu dilakukan guna menghargai umat muslim yang tengah menunaikan ibadah di bulan suci Ramadhan.
“Semua jam operasi akan disesuaikan dengan surat edaran akan diberikan ke Satpol PP nantinya,” ujar dia.
Sementara itu, Kabid Penegakan Perda Satpol PP OKI Mantiton mengatakan, terhitung H-1 pihaknya akan memastikan penutupan hiburan malam yang ada di Kabupaten OKI.
Mantiton menegaskan, pihaknya akan memberikan surat edaran terkait operasional hiburan malam di Kabupaten OKI.
“Di surat edaran ini terhitung mulai H-1 jelang Ramadhan hingga H+3 setelah Idul Fitri harus ditutup secara total,” kata Mantiton.
Mantiton menjelaskan, Satpol PP OKI akan melakukan patroli tiga kali dalam sepekan sepanjang bulan Ramadhan, terutama ke tempat hiburan malam yang menyangkut penyakit masyarakat.
Lanjut dia, jika masih ditemukan hiburan malam yang beroperasi di bulan suci Ramadhan, Satpol PP akan menindak tegas dan menutup paksa usaha tersebut dan membawa pemilik usaha untuk dimintai keterangan.
“Kalau yang di lintas timur saat ini masih beroperasi dan sepertinya mereka penduduk asli yang menetap di tempat usahanya,” kata Mantiton.
Selain itu, Mantiton juga menyebutkan kawasan Kecamatan Tulung Selapan juga menjadi target penertiban. Pasalnya, di kawasan tersebut terdapat cafe remang-remang di tiga tempat.
“Ada tiga titik di kawasan Kecamatan Tulung Selapan yang jadi target kami. Mereka harus tutup di bulan Ramadhan,” pungkasnya. (Iwan)
Bagaimana Menurut Anda
