KAYUAGUNG-OKI, BERITAANDA – Lantaran tak kuat menahan syahwat, Opi Sumadi (37) yang tercatat sebagai warga Dusun 1 Bibitan Desa Talang Rimbo Kecamatan Cengal Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) tega melampiaskan nafsu birahinya terhadap seorang bocah yang tak lain teman main anaknya sendiri.
Tindakan pelecehan seksual yang dilakukan oleh duda kelahiran Pendopo 1982 silam tersebut, terjadi Senin (26/8/2019) sekira pukul 13.00 Wib di kediaman pelaku. Akibatnya, alat (maaf) kelamin korban DC (6), bocah perempuan yang merupakan warga setempat, berdarah.
Informasi didapat menyebutkan, kejadian bermula saat korban DC bermain bersama WT (9), anak perempuan pelaku di rumahnya. Ketika anaknya pergi keluar, pelaku langsung beraksi melakukan pelecehan seksual terhadap korban dengan menggunakan jari tangan.
Pelaku memegangi alat kelamin korban dan memasukkan jari telunjuknya ke dalam serta mengotak- atiknya. Tak ayal, korban pun kesakitan hingga menangis. Lalu kembali pulang ke rumahnya.
Setiba di rumah, melihat korban seperti itu, ibu serta keluarganya yang lain langsung bertanya kepada korban.
Setelah ditanya, korban mengakui bahwa apa yang dideritanya akibat aksi bejat pelaku menggunakan jari. Kemudian diperiksa ibu korban dan keluarganya, disuruh buang air kecil, saat itu kemaluan korban keluar darah hingga menempel di celana dalamnya.
Tak terima atas apa yang menimpa anaknya akibat aksi bejat pelaku, kemudian keluarga korban pun melapor ke Polsek Cengal untuk menuntut perbuatan pelaku menurut hukum yang berlaku, serta membawa korban berobat ke Puskesmas Cengal.
Kapolres OKI AKBP Donni Eka Syaputra didampingi Kapolsek Cengal Iptu Eko Suseno melalui Paurbinops Bag.Ops Polres OKI IPTU Bambang Pancawala, Rabu (28/8/2019) menjelaskan, bahwa tersangka pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur tersebut telah ditangkap.
“Di hari yang sama sekira pukul 19.00 Wib, Kapolsek Cengal mendapatkan laporan dari Iskandar, warga Desa Talang Rimbo yang merupakan kerabat korban pelecehan seksual. Lalu memerintahkan anggotanya datangi korban dan orangtuanya,” kata dia.
Setibanya di Dusun 1 Desa Talang Rimbo dan bertemu, kata dia lagi, karena memang benar telah terjadi tindak pidana pelecehan seksual terhadap korban, sehingga Kapolsek Cengal langsung perintahkan anggotanya menyelidiki keberadaan tersangka.
“Dan pukul 21.00 Wib, diketahui keberadaan tersangka di rumah pondok di pinggir Desa Talang Rimbo Cengal. Selanjutnya, Kapolsek bersama Kanit Reskrim dan anggotanya pun bergerak untuk menangkap pelaku di lokasi tersebut,” ujar dia.
Tersangka berhasil ditangkap tanpa perlawanan, dan berhasil diamankan dari amukan warga. Lanjut dia, kini Opi telah diamankan di Mapolsek Cengal untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut, berikut barang bukti 1 helai celana dalam korban DC yang ada bercak darah. (Iwan)
