INDRALAYA-OI, BERITAANDA – Apa yang dilakukan Rika Sari Hasan warga Dusun 3 Desa Seribanding Kecamatan Pemulutan Barat Kabupaten Ogan Ilir (OI) Sumatera Selatan ini, patut diapresiasi. Pasalnya, di dalam postingan facebooknya dan dibagikankan lagi oleh akun FB Wahyudi Maruwan, dengan kesadaran dan kerelaan hati, Rika mengundurkan diri dari program keluarga harapan (PKH) yang sudah sejak tahun 2013 membantu perekonomian rumah tangganya.
Hal ini tentunya patut ditiru oleh peserta lainnya, ketika sudah tak layak atau dengan kata lain ekonomi rumah tangganya sudah membaik harusnya bisa mengikuti jejak perempuan tersebut. Mengingat peruntukkan dana PKH ini jelas bagi masyarakat yang kurang mampu atau berkehidupan miskin. Namun fakta di lapangan, peserta tak tepat sasaran dari PKH masih saja membludak.
Dalam postingannya itu, Rika juga menuliskan rasa terima kasihnya kepada pemerintah, mengingat kini ekonominya mulai membaik.
Dari bertempat tinggal yang hanya berukuran 4×5 meter, dan hanya berdinding serta atap daun, kini sudah menempati rumah yang jauh lebih layak. Kemudian atas perhatian pemerintah lewat PKH tadi, saat ini suaminya juga sudah ada usaha pangkalan gas LPG dan mengaku akan segera mengembalikan kartu PKH yang dimilikinya ke pihak terkait.
Sontak atas postingannya itu, menuai beragam komentar warganet. Sebagian besar diantaranya memuji atas kesadaran pemilik akun tersebut, dan berharap akan banyak lagi muncul kesadaran warga lain yang mengikuti jejak Rika yang bermukim di Desa Seribanding Pemulutan Barat itu.
Adapun kutipan komentar netizen yang dihimpun BERITAANDA, diantaranya dari Edi Hendra Liana yang menulis bahwa apa yang dilakukan Rika adalah sebuah contoh bijaksana.
“Contoh yg bijaksana ibu ini sy se7 bu, smoga jd plajaran yg lainnya, smoga tmbh sukses bu rika Gita laju gale,” tulis warganet ini.
Kemudian dari Zaskia Nuralisa, mengapresiasi bahwa di lapangan masih banyak yang mampu namun enggan untuk melakukan hal serupa seperti yang dilakukan Rika ini.
“Baru kalix ini yg dpt pkh me mundurkn diri. padahal mase banyk yg mampu tp dpt pkh tp mereka masih saja terima aja dgn senang hati,” tulis netizen lainnya. (Adie)