BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung, Qudratul Ikhwan, didampingi Kadis Kesehatan Provinsi Lampung Reihana, mengikuti sosialisasi 6 pilar transformasi kesehatan secara virtual dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), di ruang command center Diskominfotik Provinsi Lampung, Rabu (10/8).
Sekjen Kementerian Kesehatan Kunta Wibawa mengimbau agar semua dapat memahami 6 pilar transformasi kesehatan.
“Tercapainya transformasi kesehatan ini membutuhkan dukungan seluruh elemen bangsa, tak terkecuali pemerintahan daerah,” ujar Kunta Wibawa.
Selanjutnya, Sekjen Kemendagri Suhajar Diantoro menyebutkan arahan Presiden bahwa transformasi sistem kesehatan adalah untuk memajukan masyarakat Indonesia yang sehat dan kuat.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi menjelaskan mengenai tiga mandat dari Presiden Jokowi, yaitu vaksinasi secepat mungkin, mengatasi pandemi, dan transformasi sistem kesehatan Indonesia.
Terdapat 6 pilar transformasi kesehatan. Pertama transformasi layanan primer yang memuat edukasi penduduk, pencegahan primer, pencegahan sekunder, serta meningkatkan kapasitas dan kapabilitas layanan primer.
Kedua adalah transformasi layanan rujukan dengan meningkatkan akses dan mutu layanan sekunder dan tersier. Ketiga yaitu transformasi sistem ketahanan kesehatan dengan meningkatkan ketahanan sektor farmasi dan alat kesehatan serta memperkuat ketahanan tanggap darurat.
Keempat adalah transformasi sistem pembiayaan kesehatan dengan tiga tujuan, tersedia, cukup, dan berkelanjutan. Kelima transformasi SDM kesehatan, dan yang keenam adalah transformasi teknologi kesehatan. (Katharina)