LAMPUNG SELATAN, BERITAANDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan bersama Direktorat Jenderal Tata Ruang Kementerian ATR/BPN menggelar rapat virtual melalui zoom meeting pada Sabtu (10/5/2025).
Pertemuan tersebut membahas finalisasi Rencana Detail Tata Ruang Wilayah Perencanaan (RDTR WP) Kecamatan Katibung, sekaligus membicarakan kelengkapan dokumen persyaratan untuk pengajuan persetujuan substansi (persub) RDTR.
Rapat diikuti langsung oleh Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, didampingi Wakil Bupati M. Syaiful Anwar serta jajaran pejabat terkait dari rumah dinas bupati.
Dalam pemaparan, perwakilan dari Kementerian ATR/BPN, Akasa, menjelaskan tahapan yang telah dilalui dalam penyusunan RDTR Katibung. Proses tersebut mencakup survei lapangan, pengumpulan data, penyusunan pola ruang, hingga penandatanganan oleh kepala daerah.
Selanjutnya, RDTR Kecamatan Katibung akan diajukan untuk memperoleh persetujuan substansi dan diteruskan ke tahap penetapan melalui Peraturan Kepala Daerah (Perkada), sebelum akhirnya diintegrasikan ke dalam sistem Online Single Submission (OSS).
“Katibung telah ditetapkan sebagai kawasan industri strategis nasional. Letaknya sangat potensial karena didukung oleh pelabuhan, jaringan Jalan Lintas Sumatera, serta infrastruktur kelistrikan yang memadai,” ujar Akasa.
Sementara itu, Sekretaris Dinas PUPR Lampung Selatan, Adolf Cepi Bahuga, menyampaikan bahwa penetapan Katibung sebagai kawasan industri akan mendorong pertumbuhan investasi dan perekonomian daerah.
Cepi menambahkan, RDTR Katibung akan segera ditetapkan setelah seluruh proses administrasi selesai. Ia juga menyoroti potensi wisata di wilayah tersebut.
“Desa Tarahan di Kecamatan Katibung termasuk dalam 25 desa wisata potensial di Lampung Selatan. Selain itu, wilayah ini juga berperan sebagai penyangga Kota Bandar Lampung. Jika dikembangkan secara optimal, potensi ini akan memberikan dampak positif bagi daerah,” pungkasnya. (Kominfo Lamsel)
