TABAGSEL-SUMUT, BERITAANDA – Palit Siagian, seorang nenek kelahiran 19-03-1903 di Muara Siunggam Sumatera Utara atau 116 tahun silam mendoakan Prabowo Subianto menjadi presiden Indonesia periode mendatang.
Ia dan keluarga mengaku mendukung Prabowo Subianto dan mendoakan cita-cita Prabowo memimpin Indonesia periode 2019-2024 terkabul, Sabtu (16/2/2019).
Meski telah berusia satu abad lebih, Palit Siagian masih dapat melihat dan mendengar secara normal.
“Untuk penglihatan serta pendengaran masih normal. Melihat orang mengambil buah kelapa masih ia tampak. Jalan kaki yang agak kurang. Tapi berdiri lama jangan tanya. Ibu saya ini kalau melaksanakan shalat, ia sanggup menunaikannya seperti orang biasa, mengerjakan sesuai gerakan rukun shalat,” ungkap anak perempuannya, Mastiyah Pulungan (68).
Kepada wartawan, nenek (Palit Siagian) menuturkan rahasia kesehatannya, yaitu jaga shalat 5 waktu dan perbanyak sedekah. Untuk makanan ia mengaku sangat menjaganya.
“Rahasianya jaga shalat 5 waktu perbanyak sedekah. Makanan dijaga. Nenek kan orang zaman dulu, jadi tidak bisa mengikuti selera makanan zaman sekarang,” ujarnya.
Ia juga bercerita, bagaimana keadaan negara ini semasa mudanya. Penjajah datang, ekonomi sulit. Bahkan ia sudah pernah merasakan mengenakan pakaian yang dibuat dari kulit kayu.
“Sedih sekalilah kalau diingat-ingat. Baju yang kita kenakan itu, kulit kita terasa mengeras dicampur gatal lagi,” terang pengagum SBY (Presiden Republik Indonesia ke-6) ini, sambil meneteskan air mata.
Untuk itu dia berharap kepada generasi muda untuk terus mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif dan bermanfaat bagi negara. Apalagi di tahun politik ini, agar terus menjaga persatuan dan kesatuan walaupun beda pilihan. (Anwar)