JAKARTA, BERITAANDA – Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menghadiri penandatanganan surat keputusan bersama (SKB) KPU, Bawaslu, KPI dan Dewan Pers.
SKB tersebut mengenai pembentukan Gugus Tugas Pemantauan Pemberitaan Pilkada 2024.
Kadiv Humas Polri menyampaikan, Pilkada serentak 2024 merupakan momen penting bagi bangsa Indonesia untuk memilih pemimpin daerah. Oleh karena itu, semua pihak harus berkomitmen untuk menyukseskannya.
“Tentu saja Polri bersama TNI, Dewan Pers, KPU, Bawaslu, dan KPI beserta seluruh elemen masyarakat akan bersinergi dan berkolaborasi dalam bentuk pengawasan pemberitaan untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta mengawal Pilkada berjalan sejuk, aman, damai dan bermartabat,” ujarnya di kantor Dewan Pers, Selasa (22/10/2024).
Kegiatan ini, ujar Kadiv, menjadi sangat penting untuk terus digelorakan demi menciptakan situasi sejuk di dunia maya dan nyata. Dengan begitu, tetap terwujud persatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI.
Di sisi lain, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu menerangkan, bahwa dalam pembentukan gugus tugas ini memang unsur Polri sangat dibutuhkan untuk keamanan jurnalis dalam meliput selama Pilkada 2024. Tak dipungkiri, ancaman dan intimidasi kerap menghantui kerja-kerja jurnalis.
Ia pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo beserta jajaran atas upaya pengamanan selama ini, termasuk kepada jurnalis.
“Karena tidak kecil dan tidak menutup kemungkinan ada ancaman, intimidasi, dan berbagai bentuk kekerasan yang dialami kawan-kawan media. Dan kami mengucapkan terima kasih respons cepat yang dilakukan oleh jajaran kepolisian,” jelas Ketua Dewan Pers.
Tak jauh berbeda, Ketua Bawaslu Rachmat Bagja mengungkap, Polri sangat memiliki peran penting dalam menyukseskan Pilkada 2024. Hal itu berkaca dari Pemilu 2024 yang sudah berjalan beberapa bulan lalu.
“Untuk agar disampaikan, polisi sampai dengan saat ini turut ambil peran dalam pengawasan Pemilu dan juga Pilkada di daerah. Sukses selalu Dewan Pers dan juga media elektronik, media cetak seluruh Indonesia,” ungkap Ketua Bawaslu.
Ditambahkan Ketua KPU M. Afifuddin, gugus tugas ini sebagai upaya menyehatkan ruang kampanye Pilkada 2024 yang tengah berlangsung.
Dia mengaku, peran media sangat penting dalam menciptakan ruang positif di media sosial maupun kehidupan nyata.
“Atas nama KPU Republik Indonesia, saya mengucapkan terima kasih atas inisiatif yang luar biasa,“ ungkap dia.
Ubaidillah menambahkan, selain MoU empat pilar tersebut, telah dikeluarkan surat edaran tahun 2024 terkait pemberitaan, penyiaran dan kampanye Pilkada serentak. Tentunya untuk bisa dipedomani.
“Kemudian, pemantauan terhadap penyelenggaraan Pilkada yang dilakukan sejauh ini, menunjukkan bahwa masih berjalan baik,” katanya. (Iwan)