PESAWARAN-LAMPUNG, BERITAANDA – Apel dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang bertemakan ‘Kelola Sampah Untuk Hidup Bersih, Sehat Dan Bernilai’, diselenggarakan di Dermaga Ketapang, Dusun Batumenyan, Desa Ketapang kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran, Kamis (21/2/2019).
Bertindak selaku pembina adalah Kapolres Pesawaran AKBP Popon S.G, dengan peserta apel lebih kurang 500 orang. Juga hadir Bupati Pesawaran diwakili oleh Asisten II Munzir, Wadanyon 7 Mar Mayor Mar Markus, Ka Akun Lanal Lampung Kapten Laut (S) Komara, Danramil Padang Cermin Kapten Inf. Ropi’i, Ketua TP. PKK Pesawaran, Kadis Lingkungan Hidup, Kadis Perikanan, Kadis Pariwisata, Kadis Perhubungan, Kadis Kominfo, Kabag Umum Perlengkapan, dan Camat Teluk Pandan.
Dalam amanatnya yang dibacakan oleh pembina apel, Bupati Pesawaran H. Dendi Ramadhona K,S.T mengatakan, Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diperingati setiap tanggal 21 Februari sejak tahun 2006 memiliki motivasi utama untuk mengelola sampah lebih baik lagi, sebagai upaya melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia.
Sebagai pedoman pengelolaan sampah secara terintegrasi hulu ke hilir, maka telah dikeluarkan Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2017 tentang kebijakan dan strategi nasional (jakstranas pengelolaan sampah rumah tangga. Dalam jakstranas pemerintah telah mencanangkan target pengurangan sampah sebesar 30% dan penanganan sebesar 70% di tahun 2025.
Sepanjang tahun 2018, inisiatif dan Iangkah-langkal inovatif berkembang sangat baik dari pemerintah daerah maupun masyarakat tingkat komunitas. Hal ini cukup menggembirakan, sehingga selanjutnya penerapan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang pengelolaan sampah dapat dilakukan secara Iebih optimal dan utuh.
Pada tahun akhir RPJMN 2015-2019, diharapkan dapat semakin kuat sinergi antara masyarakat, dunia usaha dan pemerintah untuk mewujudkan masyarakat yang bersih dan sehat serta untuk mewujudkan kehidupan yang bernilai produktif dan berbudaya.
Peringatan Hari Peduli sampah Nasional tahun 2019 ini mengusung tema ‘Kelola Sampah Untuk Hidup Bersir Sehat dan Bernilai’, dengan beberapa sub tema meliputi sinergi upaya kelola sampah oleh masyarakat, dunia usaha dan pemerintah, partisipasi masyarakat modal sosial utama hidup bersih dan sehat, paradigma baru sampah sebagai sumber daya, bersih sampah di laut untuk kenyamanan masyarakat, serta usaha produktif rumah tangga dan usaha kecil dari sampah.
“Berkaitan dengan hal tersebut, saya minta kepada seluruh komponen masyarakat yang ada di Pesawaran, terutama Kabupaten Pesawaran, untuk mengambil peran secara aktif dan nyata berkontribusi menjaga di Iingkungan masing-masing. Hal ini tentunya dapat terlaksana jika seluruh lapisan masyarakat dan stakeholder terkait berkontribusi mengambil peran secara aktif dan tidak semata-mata diserahkan ke pihak tertentu saja,” tegas dia.
Selanjutnya, dalam rangka mendukung pemenuhan target seperti disebutkan pada Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2017, perlu terus dibangun peran serta masyarakat dan dunia usaha dalam mewujudkan Iingkungan yang bersih dan bebas sampah.
“Untuk itu, saya menghimbau kepada semua pihak untuk mendorong terwujudnya bank-bank sampah, baik di Iingkungan sekolah maupun komunitas masyarakat Iainnya agar kegiatan reduce, reuse dan recycle terhadap sampah dapat lebih terkoordinir dan berdampak positif terhadap ekonomi masyarakat yang terlibat. Mari kita wujudkan agar sampah yang ada dapat kita kelola menjadi berkah bagi semua,” pungkas bupati mengakhiri amanatnya. (Katrine)