KOTA METRO, BERITAANDA – Ribuan warga memadati Stadion Tejosari, Metro Timur pada Sabtu (26/4/2025), dalam gelaran Festival Guru dan Siswa Kota Metro yang diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional.
Kemeriahan festival semakin terasa istimewa dengan kehadiran Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Prof. Abdul Mu’ti M.Ed, yang secara resmi membuka acara sekaligus menyampaikan pesan inspiratif bagi dunia pendidikan.
Dalam sambutannya, Prof. Mu’ti menekankan pentingnya kolaborasi seluruh elemen pendidikan untuk terus bergerak maju dan berinovasi.
“Festival ini mencerminkan semangat dan energi pendidikan Indonesia yang terus menyala. Pendidikan harus menjadi gerakan bersama, bukan sekadar program pemerintah,” ungkapnya dihadapan para guru, siswa, dan tamu undangan.
Dukungan terhadap acara ini tidak hanya datang dari kalangan pendidik, namun juga dari aparat kepolisian.
Kapolres Metro AKBP Hangga Utama Darmawan SIK turut hadir dan mengerahkan personel dari Polres serta Polsek jajaran untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung.
Pengamanan dilakukan menyeluruh, mulai dari area dalam stadion hingga pengaturan lalu lintas melalui pengamanan jalur (PAM jalur) menuju lokasi acara.
“Kegiatan ini merupakan momentum penting untuk membangun semangat kebersamaan antara pendidik dan peserta didik. Kami dari Polres Metro mendukung penuh dan siap menjaga kelancaran serta keamanan demi suksesnya acara,” ujar AKBP Hangga.
Festival ini menjadi ajang ekspresi dan kreativitas bagi siswa, yang menampilkan beragam pertunjukan seni, pameran pendidikan, serta forum dialog antara guru, siswa, dan pemangku kepentingan.
Antusiasme peserta dan pengunjung menciptakan suasana hangat yang sarat harapan akan masa depan pendidikan Kota Metro.
Menutup rangkaian acara, Kapolres Metro memberikan apresiasi kepada seluruh panitia, guru, siswa, dan masyarakat yang telah berkontribusi. Ia juga mengajak semua pihak untuk terus memperkuat dukungan terhadap dunia pendidikan.
“Dengan kebersamaan dan semangat gotong royong, kita bisa melahirkan generasi emas yang akan membawa Kota Metro menjadi kota pendidikan unggulan dimasa depan,” pungkasnya. (*)
