BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung dan Bawaslu Lampung menyatakan siap menyambut Pilkada serentak 2024.
Hal itu diketahui dari rapat dengar pendapat (RDP) Komisi I DPRD Provinsi Lampung dengan KPU Provinsi Lampung dan Bawaslu Lampung, Rabu (29/5/2024).
Ketua Komisi I DPRD Lampung Budiman AS berharap, lembaga terkait seperti Inspektorat di KPU dan Bawaslu atau Inspektorat di Pemprov Lampung, juga melakukan pengawasan terhadap penggunaan anggaran lembaga penyelenggara Pilkada.
Menurut Budiman, dari pemaparan KPU dan Bawaslu Lampung, saat ini tahapan pilkada serentak sudah berjalan. Kemudian, anggaran untuk tahapan juga sudah dicairkan 40% dari besaran anggaran.
Hanya saja, Budiman menyebut meski pelaksanaan Pemilu 2024 tanpa adanya kendala signifikan. Namun, dia menilai Pemilu 2024 berjalan secara brutal. Dan hal ini harus diperbaiki, baik oleh KPU maupun Bawaslu.
Sementara, Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami mengatakan, banyak masukan dan saran, khususnya evaluasi Pemilu 2024 yang diberikan Komisi I DPRD Provinsi Lampung. Hal tersebut, menurutnya, dapat menjadi modal untuk menghadapi jalannya Pilkada 2024 nanti.
Erwan menyebut, tahapan rekrutmen badan adhoc dan lainnya sudah berjalan tingkat kecamatan hingga desa. Pihaknya juga sudah melakukan pemetaan TPS untuk pemilih dan akan mulai rekrutmen petugas pemutakhiran data pemilih pilkada 2024. Selain itu, bulan Agustus akan ada pendaftaran calon kepala daerah dari 27-29 Agustus 2024.
Senada, Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Iskardo P. Panggar mengatakan, tahapan pengawasan juga sudah berjalan, termasuk rekrutmen badan Adhoc. Pihaknya juga sedang mensosialisasikan pengawasan partisipatif.
Menurutnya, money politic, hoax, sara, dan lainnya menjadi musuh bersama pada pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 mendatang. Namun, pihaknya ingin Pemilu dan Pilkada jadi ajang pemersatu, bukan justru polarisasi.
Sebelumnya, penandatangan naskah hibah perjanjian daerah (NPHD) untuk Pilkada serentak 2024 di Provinsi Lampung telah dilakukan.
Penandatanganan oleh Gubernur, kepala daerah di 15 kabupaten/kota tersebut berlangsung pada Jumat malam, 10 November 2023.
Total anggaran KPU Provinsi Lampung untuk Pilkada mencapai Rp 295,95 miliar dan anggaran Bawaslu Provinsi Lampung mencapai Rp 68,06 miliar. (Katharina)