ASAHAN-SUMIUT, BERITAANDA – Terkait tudingan anggota Komisi III DPR RI Muhammad Syafi’i yang mengatakan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto tidak netral pada Pemilu 2019 dan mendesak untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Ribuan masyarakat mendatangi Mapolres Asahan untuk memberikan dukungan moril kepada Irjen Pol Agus Andrianto, Jumat (8/3/2019).
Massa yang terdiri dari sejumlah elemen, seperti alim ulama, ormas, OKP, tokoh masyarakat, mahasiswa, tukang becak, mahasiswa dan pelajar ini siap mendukung kinerja Kapolda Sumut Irjen Agus Andrianto dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman, damai dan kondusif.
“Terkait tudingan Romo Syafii, kami minta Polri mengusut dugaan keterlibatannya dalam aksi 27 Februari lalu di Tebing Tinggi. Karena bisa saja beliau salah satu aktor di balik kegaduhan tersebut,” ucap Wakil Ketua KNPI Asahan, Adit Satria Tanjung pada wartawan di sela-sela aksi.
Selanjutnya, dalam orasinya Ketua DPD Asahan Wage menyampaikan, selama menjabat Kapolda Sumatera Utara, Irjen Agus Andrianto bisa sebagai pemersatu masyarakat Sumatera Utara, khususnya warga Kabupaten Asahan dari berbagai elemen, suku dan agama.
“Kami orang Jawa sakit hati. Saudara kami difitnah. Kami ada di samping Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto. Kami mendukung setiap kinerja Kapolda, karena selama ini kami melihat beliau berpihak dan bisa sebagai pemersatu masyarakat Sumatera Utara, khususnya warga Kabupaten Asahan dari berbagai elemen, suku dan agama. Kami juga meminta agar Bapak Kapolri memberikan penghargaan kepada Kapolda Sumut atas prestasinya yang mampu mempersatukan masyarakat Sumut, menetralisir paham kebencian dan arogansi di Sumatera Utara,” ucap Wage saat berorasi.
Kemudian, Ketua DPP LSM GOWA Sumut Satriawan Guntur Zass SH dalam orasinya menyampaikan kalau saat ini masyarakat Sumatera Utara coba diobok-obok Romo Syafii atas pernyataannya kemarin.
“Romo Syafii tidak menyadari kalau baru kali ini ada Kapolda serasa gubernur. Siapa dia?, dialah Irjen Pol Agus Andrianto,” teriak Satriawan disambut pekikan setuju dari massa yang lain.
Begitu juga perwakilan dari Banser Asahan dalam orasinya mengajak masyarakat Sumatera Utara jangan mau dijadikan korban segelintir oknum untuk sebuah kepentingan.
“Kita masyarakat Sumatera Utara, khususnya warga Kabupaten Asahan jangan mau dijadikan korban segelintir oknum untuk sebuah kepentingan. Kita harus bersatu. Usir Romo Safii dari Sumatera Utara. Karena dia membuat kegaduhan,” ucap perwakilan dari Banser Asahan dalam orasinya.
Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto melalui video call mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Asahan yang memberikan dukungan kepadanya.
“Terima kasih atas dukungan yang diberikan masyarakat, khususnya masyarakat Asahan kepada saya. Saya minta mari kita bersama-sama menjaga kekondusifan di tengah-tengah masyarakat. Khususnya menjelang pileg dan pilpres yang akan datang,” ujar Agus Andrianto dari seberang telepon kepada masyarakat Kabupaten Asahan. (Ganda)