KAYUAGUNG-OKI, BERITAANDA – Jika selama ini kondisi Pasar Tugumulyo Lempuing Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sangat memprihatinkan, terlebih di saat musim hujan. Dimana akibat tersendatnya saluran air di pasar itu acapkali menyebabkan banjir sehingga mengganggu transaksi jual beli di dalam pasar tersebut.
Namun kini tak hanya pedagang, masyarakat juga bisa berlega hati dan telah merasakan kenyamanan berkat campur tangan Bank Sumsel Babel (BSB) Cabang Kayuagung.
Melalui dana CSR-nya senilai Rp 200 juta, normalisasi saluran air di Pasar Tugumulyo sepanjang 211 meter pun terlaksana.
Pimpinan BSB Cabang Kayuagung, RM Rozali Anton, melalui Kabag Umum Riyanto didampingi stafnya Beni, di sela kegiatan pengecekan hasil pengerjaan normalisasi tersebut, Kamis (3/11/2022) mengatakan, melalui dana CSR, BSB memberikan bantuan untuk normalisasi saluran air di Pasar Tugumulyo.
“Ada empat titik saluran air yang dinormalisasikan dengan anggaran yang dikucurkan, total seluruhnya Rp 200 juta. Jadi per itemnya Rp 50 juta. Selama ini saluran air tersebut tersumbat dan menyebabkan banjir saat turun hujan, hingga mengganggu aktivitas jual beli di Pasar Tugumulyo ini,” ujar dia.
Lanjut dia lagi, kedatangan pihaknya hari ini tentu untuk mengecek hasil pengerjaan normalisasi, apakah sudah sesuai yang diinginkan.
“Semoga dengan telah dilakukan normalisasi, saluran air menjadi lancar dan tak lagi terjadi banjir yang dapat mengganggu aktivitas jual beli di pasar ini,” tambah dia.
Usai secara simbolis menerima bantuan CSR dari BSB Cabang Kayuagung, M. Yunus selaku Kepala UPTD Pasar Tugumulyo didampingi Kasi Kesos Pemerintah Kecamatan Lempuing, Ilham, mengucapkan terimakasih dan mengakui bahwa normalisasi tersebut sangat bermanfaat.
“Tentunya kita sangat berterimakasih kepada BSB Cabang Kayuagung atas bantuan yang diberikannya. Alhamdulillah, para pedagang tak mengeluh lagi. Sebab selama ini sebelum dilakukan normalisasi acapkali terjadi banjir, terlebih pada saat musim hujan,” kata Yunus.
Berkat bantuan dari BSB, kata dia, kini kondisi di Pasar Tugumulyo menjadi lebih tertata rapi. Tidak ada lagi air menggenangi dan juga becek.
“Permasalahan saluran air sebenarnya sudah lama terjadi, tetapi karena kita (UPTD Pasar Tugumulyo) tak punya dana, jadi tak mampu memperbaiki,” jelas dia.
“Di Pasar Tugumulyo ini ada 415 kios aktif dipergunakan pedagang. Alhamdulillah, kini para pedagang penghuni kios tersebut tak lagi mengeluh atau komplain, karena usai dinormalisasi kondisi sebelumnya tak terjadi lagi,” pungkasnya. (Iwan)
