PALEMBANG, BERITAANDA – Baru diguyur hujan kurang lebih tiga jam, beberapa titik jalan protokol di Kota Palembang, seperti simpang Polda, simpang Patal, maupun simpang Pusri langsung terendam banjir setinggi lutut orang dewasa, Selasa (4/10/2022).
Hal ini disebabkan akibat dari drainase penampungan yang banyak tertutup karena pembangunan di sejumlah kawasan dalam Kota Palembang.
Andri, pengendara motor yang melintas di kawasan simpang Pusri mengatakan, adanya pembangunan di Kota Palembang ini, dirinya sebagai warga sangat mendukung.
“Namun kami berharap pula kepada Pemerintah Kota Palembang harus memperhatikan drainasenya, sehingga pada saat hujan tidak merugikan pengguna jalan raya,” ujar dia.
Hal senada diungkapkan Sugi, yang sempat mendorong motornya akibat mogok di jalan. Ia menjelaskan, baru hujan kurang lebih tiga jam Kota Palembang sudah banjir. Bagaimana kalau sampai enam jam atau lebih.
“Kami sebagai masyarakat sangat mengharapkan pemerintah daerah, kalau ada pembangunan yang diutamakan pembuangan airnya, sehingga pada saat hujan tidak seperti ini,” harapnya. (Febri)