PALEMBANG, BERITAANDA – Bank BRI rutin mengahdirkan program hadiah undian tabungan Simpedes yang digelar dua kali setiap tahun.
Program ini sebagai upaya mendongkrak agar tabungan Simpedes semakin diminati masyarakat, termasuk kalangan milenial karena menawarkan kemudahan transaksi dan syarat pembukaan rekening yang mudah.
Pemimpin Wilayah BRI Palembang, Revi Rizal mengatakan, tabungan Simpedes saat ini sudah setara dengan produk tabungan dari perbankan lainnya serta sudah mulai banyak dilirik anak muda, karena biaya pembukaan rekening murah dan mudah juga sudah mengarah ke digitalisasi.
Cukup melampirkan identitas diri KTP dan NPWP saja juga setoran awal ringan sudah bisa membuka rekening ini dengan banyak manfaat, karena menawarkan penarikan dana tanpa batas nilai dan frekuensi seusai ketentuannya.
Nasabah tabungan Simpedes juga berkesempatan memenangkan beragam hadiah undian pesta rakyat Simpedes yang menawarkan puluhan hadiah elektronik hingga sepeda motor dan mobil.
“Setiap nasabah diikutkan dalam undian pesta rakyat Simpedes, sehingga kesempatan menang terbuka luas dan tingkatkan terus saldo tabungan karena jumlah kupon undian yang akan diundi juga semakin banyak,” ujar Revi di sela pengundian hadiah pesta rakyat Simpedes, Ahad (8/11/2020).
BRI Palembang hingga Oktober berhasil mengumpulkan dana pihak ketiga (DPK) Rp 10,25 miliar dengan total 3,1 juta rekening. Meski di masa pandemi minat masyarakat menabung maish bagus.
BRI juga menghadirkan program berlimpah yang menawarkan hadiah langsung sama menariknya mulai produk elektronik hingga mobil mewah. Program ini mudah karena nasabah cukup menempatkan dana dengan nilai tertentu dan jangka waktu tertentu dan langsung bisa membawa pulang hadiah langsung yang diinginkan. (Febri)
Syarat dan dokumen yang harus disiapkan membiak rekening BRI Simpedes :
- Mengisi formulir aplikasi pembukaan rekening.
- Melakukan setoran awal Rp 100 ribu.
Buka tabungan perorangan harus melampirkan data KTP dan NPWP / surat keterangan tidak memiliki NPWP
Identitas diri non perorangan wajib melampirkan :
- Akte pendirian dan perubahan terakhir badan usaha.
- NPWP.
- Ijin usaha.
- Anggaran dasar atau SK organisasi.
- Dokumen identitas pengurus yang berwenang mewakili badan usaha dimaksud.
