BELTIM-BABEL, BERITAANDA – Kodim 0414 Belitung melalui anggota Koramil 414-02/Manggar Babinsa Desa Baru Serda Asran, memantau harga-harga kebutuhan pokok (sembako) di Pasar Tradisional Lipat Kajang Manggar Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Kamis (13/3/2019).
Pantauan di lapangan, harga sembako masih stabil. Namun ada beberapa kenaikan harga, terutama hasil laut ikan krisi yang semula bekisar Rp35.000, naik menjadi Rp45.000. Kenaikan harga ikan ini disebabkan oleh gelombang air laut. Sementara harga telur ayam masih berkisar Rp1.800/butir.
Danramil 02/Mgr Mayor Inf. Joko Lalono melalui Babinsa Serda Asran menghimbau kepada para pedagang agar tetap mempertahankan harga yang sudah ditetapkan oleh Pemkab Beltim.
“Sedangkan untuk kondisi sarana pasar masih baik, hanya tempat penjualan ikan masih banyak air tergenang, sehingga dapat mengganggu dan ketidaknyamanan konsumen berbelanja,” jelas dia.
Adapun dari pantauan harga beras permata Rp13.500/kg, minyak fortune Rp11.000/kg, beras bulog Rp9.000/kg, minyak bimoli 1 liter Rp10.000, gula pasir Rp12.000/kg, dan bawang bombai Rp20.000/kg. Sedangkan harga susu omela Rp9.000/kaleng, ikan krisi Rp45.000/kg, tongkol Rp15.000/kg, tenggiri Rp65.000/kg, kakap Rp55.000/kg, dandang Rp80.000/kg. Sementara udang ukuran besar Rp150.000/kg, cumi-cumi Rp70.000/kg, ikan bulat Rp60.000/kg, ikan banyir Rp50.000/kg, ayam potong Rp35.000/kg, ayam kampung Rp60.000/kg dan daging segar sapi Rp135.000/kg.
“Harga sembako ini dapat berubah setiap saat, karena dipengaruhi oleh cuaca, produksi dan permintaan pasar,” jelasnya. (Helmi)
