



BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Sunan Ratu Nusantara mengapresiasi kinerja kepolisian dalam menindak tegas pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) di wilayah Kedamaian, Bandar Lampung.
Ketua LBH Sunan Ratu Nusantara Tarmizi menyatakan dukungannya terhadap langkah kepolisian yang berhasil menangkap terduga pelaku curas yang membawa senjata api.
“Kami sangat mengapresiasi dan mendukung langkah kepolisian dalam tindakan tegasnya yang berhasil menangkap terduga pelaku pencurian dengan kekerasan yang membawa senjata api,” ujarnya, Sabtu (1/2/2025).
Tarmizi berharap penangkapan ini dapat menjadi petunjuk bagi kepolisian untuk mengungkap jaringan pelaku lainnya yang masih buron. Ia menilai keberhasilan tersebut tidak lepas dari kerja sama yang baik antara kepolisian dan masyarakat.
“Tanpa peran serta masyarakat, kepolisian juga tidak bisa bekerja secara optimal, begitu pun sebaliknya. Oleh karena itu, sinergi antara masyarakat dan kepolisian merupakan kunci utama dalam memberantas kejahatan,” tambahnya.
Ia juga secara khusus mengapresiasi kinerja Polsek Tanjungkarang Timur yang dipimpin oleh Kompol Kurmen Rubiyanto dalam mengungkap kasus ini.
Sementara itu, Anggota DPD RI asal Lampung, Bustami Zainudin, turut mengapresiasi langkah Polda Lampung dalam menegakkan hukum dan menjaga keamanan di wilayahnya.
“Kita patut memberikan apresiasi kepada aparat kepolisian yang telah bekerja keras dalam memberantas kejahatan di Lampung. Keamanan adalah faktor utama dalam menciptakan kenyamanan bagi masyarakat dan mendukung iklim investasi yang kondusif,” ujar Bustami.
Menurutnya, tindakan tegas yang dilakukan oleh kepolisian dalam menangkap pelaku curas harus menjadi contoh bahwa hukum harus ditegakkan secara adil dan tanpa pandang bulu.
“Kejahatan dengan kekerasan, terutama yang melibatkan senjata api, sangat meresahkan masyarakat. Saya berharap aparat terus meningkatkan patroli dan memperkuat sinergi dengan masyarakat untuk mencegah kasus serupa di masa mendatang,” tambahnya.
Bustami juga menyoroti pentingnya peran semua pihak, termasuk pemerintah daerah, dalam mendukung upaya kepolisian. Ia menegaskan bahwa keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi juga tanggung jawab bersama.
“Pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen harus berkolaborasi. Selain penegakan hukum, kita juga harus fokus pada upaya pencegahan, termasuk edukasi kepada generasi muda agar tidak terjerumus dalam tindak kriminal,” jelasnya.
Sebelumnya, Kepolisian Sektor (Polsek) Tanjungkarang Timur, Polresta Bandar Lampung berhasil menggagalkan aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) bersenjata api di Kedamaian, Bandar Lampung.
Dalam insiden yang terjadi pada Kamis (30/1/2025) siang di Jalan Putri Balau, Kelurahan Kedamaian, sempat terjadi baku tembak antara polisi dan pelaku. Berdasarkan video yang beredar, salah satu pelaku berhasil diamankan oleh anggota kepolisian yang bersenjata laras panjang.
Saat digeledah, polisi menemukan sepucuk senjata api rakitan jenis revolver yang disimpan di saku celana pelaku. Saat ini, pelaku telah diamankan di Polsek Tanjungkarang Timur untuk proses hukum lebih lanjut.
Keberhasilan ini menjadi bukti komitmen aparat kepolisian dalam memberantas tindak kriminalitas, khususnya di wilayah Bandar Lampung, serta pentingnya sinergi antara masyarakat dan penegak hukum dalam menjaga keamanan bersama. (Katharina)