2 Remaja di Bandar Lampung Ditangkap Usai Gagal Rampok Pegawai BRI Link

27

BANDAR LAMPUNG, BERITAANDA – Dua (2) remaja pengangguran berinisial MHF (18) dan RS (18) nyaris dihajar massa setelah aksi nekat mereka merampok kios BRI Link gagal.

Beruntung, aparat kepolisian yang sedang patroli segera mendatangi lokasi kejadian dan membawa keduanya ke Mapolsek Tanjung Senang.

Aksi pencurian terjadi pada Sabtu (1/3/2025) sekitar pukul 17.30 WIB di kios BRI Link, Jalan RA Basyid, Labuhan Dalam, Tanjung Senang, Bandar Lampung.

Kapolsek Tanjung Senang Iptu Chaidir Jamin menjelaskan, bahwa kedua pelaku menggunakan senjata tajam jenis celurit untuk mengancam korban.

“Pelaku MHF turun dari sepeda motor dan menghampiri korban. Kemudian, ia memperlihatkan celurit yang terselip dipinggangnya sambil mengancam korban dengan berkata, ‘jangan main HP, kasih duitnya sekarang kalau sayang nyawa. Kalau enggak, saya bunuh’,” ujar Iptu Chaidir Jamin pada Rabu (5/3/2025).

Karena ketakutan, korban mengambil sejumlah uang dari laci kasir dan menyerahkannya kepada MHF, sementara RS menunggu diatas sepeda motor.

“Saat hendak melarikan diri, korban berteriak meminta pertolongan. Tak lama kemudian, sepeda motor pelaku ditabrak oleh sebuah mobil dari arah belakang, menyebabkan keduanya terjatuh dan sempat berusaha kabur,” ungkap Kapolsek.

Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa kedua pelaku nekat melakukan aksi kejahatan ini karena terdesak kebutuhan ekonomi.

“MHF membutuhkan uang untuk membayar kontrakan, sementara RS ingin melunasi cicilan motor,” jelas Iptu Chaidir.

Selain menangkap kedua pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa satu unit sepeda motor Yamaha Aerox warna silver, satu bilah celurit, serta uang tunai sebesar Rp 4,9 juta.

“Terhadap kedua pelaku, kami jerat dengan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, dengan ancaman hukuman penjara paling lama 9 tahun,” pungkas Iptu Chaidir. (Katharina)

Bagaimana Menurut Anda